KUMPULAN KARYA TULIS TERLENGKAP!

Ribuan karya tulis ilmiah dalam bentuk Skripsi dan Tesis dari ratusan program studi, siap membantu menyelesaikan tugas akhir Anda. Untuk informasi pemesanan dan harga, hubungi segera 08815758845.

KOLEKSI PTK TERLENGKAP!

Ratusan karya tulis menggunakan metode Penelitian Tindakan Kelas (PTK), kami sediakan khusus untuk membantu tugas karya ilmiah Guru dan Dosen. Untuk informasi pemesanan dan harga, hubungi: 08815758845.

KUMPULAN SKRIPSI TERLENGKAP!

Kumpulan Skripsi, Tesis, Karya Tulis Ilmiah untuk tugas akhir Diploma III dan karya tulis dengan metode Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Untuk informasi pemesanan hubungi 08815758845.

KUMPULAN TESIS TERLENGKAP!

Kumpulan Skripsi, Tesis, Karya Tulis Ilmiah untuk tugas akhir Diploma III dan karya tulis dengan metode Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Untuk informasi pemesanan hubungi 08815758845.

KUMPULAN KARYA TULIS ILMIAH

Kumpulan Skripsi, Tesis, Karya Tulis Ilmiah untuk tugas akhir Diploma III dan karya tulis dengan metode Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Untuk informasi pemesanan hubungi 08815758845.

Jumat, 05 Desember 2014

TIPS MENULIS SKRIPSI

Apa itu Skripsi

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), skripsi diartikan sebagai karangan ilmiah yang diwajibkan sebagai bagian dari persyaratan pendidikan akademis. Buat sebagian mahasiswa, skripsi adalah sesuatu yang lumrah. Tetapi buat sebagian mahasiswa yang lain, skripsi bisa jadi momok yang terus menghantui dan menjadi mimpi buruk. Banyak juga yang berujar "lebih baik sakit gigi daripada bikin skripsi".

skripsi adalah salah satu syarat yang harus dipenuhi sebagai bagian untuk mendapatkan gelar sarjana (S1). Skripsi inilah yang juga menjadi salah satu pembeda antara jenjang pendidikan sarjana (S1) dan diploma (D3).

Ada beberapa syarat yang musti dipenuhi sebelum seorang mahasiswa bisa menulis skripsi. Tiap universitas/fakultas memang mempunyai kebijakan tersendiri, tetapi umumnya persyaratan yang harus dipenuhi hampir sama. Misalnya, mahasiswa harus sudah memenuhi sejumlah SKS, tidak boleh ada nilai D atau E, IP Kumulatif semester tersebut minimal 2.00, dan seterusnya. Anda mungkin saat ini belum "berhak" untuk menulis skripsi, akan tetapi tidak ada salahnya untuk mempersiapkan segalanya sejak awal.

Skripsi tersebut akan ditulis dan direvisi hingga mendapat persetujuan dosen pembimbing. Setelah itu, Anda harus mempertahankan skripsi Anda di hadapan penguji dalam ujian skripsi nantinya. Nilai Anda bisa bervariasi, dan terkadang, bisa saja Anda harus mengulang skripsi Anda (tidak lulus).

Skripsi juga berbeda dari tesis (S2) dan disertasi (S3). Untuk disertasi, mahasiswa S3 memang diharuskan untuk menemukan dan
menjelaskan teori baru. Sementara untuk tesis, mahasiswa bisa menemukan teori baru atau memverikasi teori yang sudah ada dan menjelaskan dengan teori yang sudah ada. Sementara untuk mahasiswa S1, skripsi adalah "belajar meneliti".

Jadi, skripsi memang perlu disiapkan secara serius. Akan tetapi, juga nggak perlu disikapi sebagai mimpi buruk atau beban yang maha berat.


Miskonsepsi tentang Skripsi

Banyak mahasiswa yang merasa bahwa skripsi hanya "ditujukan" untuk mahasiswa-mahasiswa dengan kecerdasan di atas rata-rata. Menurut saya pribadi, penulisan skripsi adalah kombinasi antara kemauan, kerja keras, dan relationships yang baik. Kesuksesan dalam menulis skripsi tidak selalu sejalan dengan tingkat kepintaran atau tinggi/rendahnya IPK mahasiswa yang bersangkutan. Seringkali terjadi mahasiswa dengan kecerdasan rata-rata air lebih cepat menyelesaikan skripsinya daripada mahasiswa yang di atas rata-rata.

Masalah yang juga sering terjadi adalah seringkali mahasiswa datang berbicara ngalor ngidul dan membawa topik skripsi yang terlalu muluk. Padahal, untuk tataran mahasiswa S1, skripsi sejatinya adalah belajar melakukan penelitian dan menyusun laporan menurut kaidah keilmiahan yang baku. Skripsi bukan untuk menemukan teori baru atau memberikan kontribusi ilmiah. Karenanya, untuk mahasiswa S1 sebenarnya replikasi adalah sudah cukup.

Hal lain yang juga perlu diperhatikan adalah bahwa penelitian, secara umum, terbagi dalam dua pendekatan yang berbeda: pendekatan saintifik dan pendekatan naturalis. Pendekatan saintifik (scientific approach) biasanya mempunyai struktur teori yang jelas, ada pengujian kuantitif (statistik), dan juga menolak grounded theory. Sebaliknya, pendekatan naturalis (naturalist approach) umumnya tidak menggunakan struktur karena bertujuan untuk menemukan teori, hipotesis dijelaskan hanya secara implisit, lebih banyak menggunakan metode eksploratori, dan sejalan dengan grounded theory.

Mana yang lebih baik antara kedua pendekatan tersebut? Sama saja. Pendekatan satu dengan pendekatan lain bersifat saling melengkapi satu sama lain (komplementer). Jadi, tidak perlu minder jika Anda mengacu pada pendekatan yang satu, sementara teman Anda menggunakan pendekatan yang lain. Juga, tidak perlu kuatir jika menggunakan pendekatan tertentu akan menghasilkan nilai yang lebih baik/buruk daripada menggunakan pendekatan yang lain.


Kiat Memilih Dosen Pembimbing

Dosen pembimbing (academic advisor) adalah vital karena nasib Anda benar-benar berada di tangannya. Memang benar bahwa dosen pembimbing bertugas mendampingi Anda selama penulisan skripsi. Akan tetapi, pada prakteknya ada dosen pembimbing yang "benar-benar membimbing" skripsi Anda dengan intens. Ada pula yang membimbing Anda dengan "melepas" dan memberi Anda kebebasan. Mempelajari dan menyesuaikan diri dengan dosen pembimbing adalah salah satu elemen penting yang mendukung kesuksesan Anda dalam menyusun skripsi.

Tiap universitas/fakultas mempunyai kebijakan tersendiri soal dosen pembimbing ini. Anda bisa memilih sendiri dosen pembimbing yang Anda inginkan. Tapi ada juga universitas/fakultas yang memilihkan dosen pembimbing buat Anda. Tentu saja lebih "enak" kalau Anda bisa memilih sendiri dosen pembimbing untuk skripsi Anda.

Lalu, bagaimana memilih dosen pembimbing yang benar-benar tepat?

Secara garis besar, dosen bisa dikategorikan sebagai: (1) Dosen senior, dan (2) Dosen junior. Dosen senior umumnya berusia di atas 40-an tahun, setidaknya bergelar doktor (atau professor), dengan jam terbang yang cukup tinggi. Sebaliknya, dosen junior biasanya berusia di bawah 40 tahun, umumnya masih bergelar master, dan masih gampang dijumpai di lingkungan kampus.

Tentu saja, masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Sebagai contoh, kalau Anda memilih dosen pembimbing senior, biasanya Anda akan mengalami kesulitan sebagai berikut:

Proses bimbingan cukup sulit, karena umumnya dosen senior sangat perfeksionis.
Anda akan kesulitan untuk bertemu muka karena umumnya dosen senior memiliki jam terbang tinggi dan jadwal yang sangat padat.


Tapi, keuntungannya:

Kualitas skripsi Anda, secara umum, akan lebih memukau daripada rekan Anda.
Anda akan "tertolong" saat ujian skripsi/pendadaran, karena dosen penguji lain (yang kemungkinan masih junior/baru bergelar master) akan merasa sungkan untuk "membantai" Anda.
Dalam beberapa kasus, bisa dipastikan Anda akan mendapat nilai A.


Sebaliknya, kalau Anda memilih dosen pembimbing junior, maka Anda akan lebih mudah selama proses bimbingan. Dosen Anda akan mudah dijumpai di lingkungan kampus karena jam terbangnya belum terlalu tinggi. Dosen muda umumnya juga tidak "jaim" dan "tidak sok" kepada mahasiswanya.

Tapi, kerugiannya, Anda akan agak "sendirian" ketika menghadapi ujian skripsi. Kalau dosen penguji lain lebih senior daripada dosen pembimbing Anda, bisa dipastikan Anda akan "dihajar" cukup telak. Dan dosen pembimbing Anda tidak berada dalam posisi yang bisa membantu/membela Anda.

Jadi, hati-hati juga dalam memilih dosen pembimbing.


Tahap-tahap Persiapan dalam menyusun skripsi

Kalau Anda beruntung, bisa saja dosen pembimbing sudah memiliki topik dan menawarkan judul skripsi ke Anda. Biasanya, dalam hal ini dosen pembimbing sedang terlibat dalam proyek penelitian dan Anda akan "ditarik" masuk ke dalamnya. Kalau sudah begini, penulisan skripsi jauh lebih mudah dan (dijamin) lancar karena segalanya akan dibantu dan disiapkan oleh dosen pembimbing.

Sayangnya, kebanyakan mahasiswa tidak memiliki keberuntungan semacam itu. Mayoritas mahasiswa, seperti ditulis sebelumnya, harus bersikap proaktif sedari awal. Jadi, persiapan sedari awal adalah sesuatu yang mutlak diperlukan.

Idealnya, skripsi disiapkan satu-dua semester sebelum waktu terjadwal. Satu semester tersebut bisa dilakukan untuk mencari referensi, mengumpulkan bahan, memilih topik dan alternatif topik, hingga menyusun proposal dan melakukan bimbingan informal.

Dalam mencari referensi/bahan acuan, pilih jurnal/paper yang mengandung unsur kekinian dan diterbitkan oleh jurnal yang terakreditasi. Jurnal-jurnal top berbahasa asing juga bisa menjadi pilihan. Kalau Anda mereplikasi jurnal/paper yang berkelas, maka bisa dipastikan skripsi Anda pun akan cukup berkualitas.

Unsur kekinian juga perlu diperhatikan. Pertama, topik-topik baru lebih disukai dan lebih menarik, bahkan bagi dosen pembimbing/penguji. Kalau Anda mereplikasi topik-topik lawas, penguji biasanya sudah "hafal di luar kepala" sehingga akan sangat mudah untuk menjatuhkan Anda pada ujian skripsi nantinya.

Kedua, jurnal/paper yang terbit dalam waktu 10 tahun terakhir, biasanya mengacu pada referensi yang terbit 5-10 tahun sebelumnya. Percayalah bahwa mencari dan menelusur referensi yang terbit tahun sepuluh-dua puluh tahun terakhir jauh lebih mudah daripada melacak referensi yang bertahun 1970-1980.

Salah satu tahap persiapan yang penting adalah penulisan proposal. Tentu saja proposal tidak selalu harus ditulis secara "baku". Bisa saja ditulis secara garis besar (pointer) saja untuk direvisi kemudian. Proposal ini akan menjadi guidance Anda selama penulisan skripsi agar tidak terlalu keluar jalur nantinya. Proposal juga bisa menjadi alat bantu yang akan digunakan ketika Anda mengajukan topik/judul kepada dosen pembimbing Anda. Proposal yang bagus bisa menjadi indikator yang baik bahwa Anda adalah mahasiswa yang serius dan benar-benar berkomitmen untuk menyelesaikan skripsi dengan baik.


Hal-hal yang Perlu Dilakukan dalam menyusun skripsi

Siapkan Diri. Hal pertama yang wajib dilakukan adalah persiapan dari diri Anda sendiri. Niatkan kepada Tuhan bahwa Anda ingin menulis skripsi. Persiapkan segalanya dengan baik. Lakukan dengan penuh kesungguhan dan harus ada kesediaan untuk menghadapi tantangan/hambatan seberat apapun.

Minta Doa Restu. Saya percaya bahwa doa restu orang tua adalah tiada duanya. Kalau Anda tinggal bersama orang tua, mintalah pengertian kepada mereka dan anggota keluarga lainnya bahwa selama beberapa waktu ke depan Anda akan konsentrasi untuk menulis skripsi. Kalau Anda tinggal di kos, minta pengertian dengan teman-teman lain. Jangan lupa juga untuk membuat komitmen dengan pacar. Berantem dengan pacar (walau sepele) bisa menjatuhkan semangat untuk menyelesaikan skripsi.

Buat Time Table. Ini penting agar penulisan skripsi tidak telalu time-consuming. Buat planning yang jelas mengenai kapan Anda mencari referensi, kapan Anda harus mendapatkan judul, kapan Anda melakukan bimbingan/konsultasi, juga target waktu kapan skripsi harus sudah benar-benar selesai.

Berdayakan Internet. Internet memang membuat kita lebih produktif. Manfaatkan untuk mencari referensi secara cepat dan tepat untuk mendukung skripsi Anda. Bahan-bahan aktual bisa ditemukan lewat Google Scholar atau melalui provider-provider komersial seperti EBSCO atau ProQuest.

Jadilah Proaktif. Dosen pembimbing memang "bertugas" membimbing Anda. Akan tetapi, Anda tidak selalu bisa menggantungkan segalanya pada dosen pembimbing. Selalu bersikaplah proaktif. Mulai dari mencari topik, mengumpulkan bahan, "mengejar" untuk bimbingan, dan seterusnya.

Be Flexible. Skripsi mempunyai tingkat "ketidakpastian" tinggi. Bisa saja skripsi anda sudah setengah jalan tetapi dosen pembimbing meminta Anda untuk mengganti topik. Tidak jarang dosen Anda tiba-tiba membatalkan janji untuk bimbingan pada waktu yang sudah disepakati sebelumnya. Terkadang Anda merasa bahwa kesimpulan/penelitian Anda sudah benar, tetapi dosen Anda merasa sebaliknya. Jadi, tetaplah fleksibel dan tidak usah merasa sakit hati dengan hal-hal yang demikian itu.

Jujur. Sebaiknya jangan menggunakan jasa "pihak ketiga" yang akan membantu membuatkan skripsi untuk Anda atau menolong dalam mengolah data. Skripsi adalah buah tangan Anda sendiri. Kalau dalam perjalanannya Anda benar-benar tidak tahu atau menghadapi kesulitan besar, sampaikan saja kepada dosen pembimbing Anda. Kalau disampaikan dengan tulus, pastilah dengan senang hati ia akan membantu Anda.

Siapkan Duit. Skripsi jelas menghabiskan dana yang cukup lumayan (dengan asumsi tidak ada sponsorships). Mulai dari akses internet, biaya cetak mencetak, ongkos kirim kuesioner, ongkos untuk membeli suvenir bagi responden penelitian, biaya transportasi menuju tempat responden, dan sebagainya. Jangan sampai penulisan skripsi macet hanya karena kehabisan dana. Ironis kan?


Format Skripsi yang Benar

Biasanya, setiap fakultas/universitas sudah menerbitkan acuan/pedoman penulisan hasil penelitian yang baku. Mulai dari penyusunan konten, tebal halaman, jenis kertas dan sampul, hingga ukuran/jenis huruf dan spasi yang digunakan. Akan tetapi, secara umum format hasil penelitian dibagi ke dalam beberapa bagian sebagai berikut.

Pendahuluan. Bagian pertama ini menjelaskan tentang isu penelitian, motivasi yang melandasi penelitian tersebut dilakukan, tujuan yang diharapkan dapat tercapai melalui penelitian ini, dan kontribusi yang akan diberikan dari penelitian ini.

Pengkajian Teori & Pengembangan Hipotesis. Setelah latar belakang penelitian dipaparkan jelas di bab pertama, kemudian dilanjutkan dengan kaji teori dan pengembangan hipotesis. Pastikan bahwa bagian ini align juga dengan bagian sebelumnya. Mengingat banyak juga mahasiswa yang “gagal” menyusun alignment ini. Akibatnya, skripsinya terasa kurang make sense dan nggak nyambung.

Metodologi Penelitian. Berisi penjelasan tentang data yang digunakan, pemodelan empiris yang dipakai, tipe dan rancangan sampel, bagaimana menyeleksi data dan karakter data yang digunakan, model penelitian yang diacu, dan sebagainya.

Hasil Penelitian. Bagian ini memaparkan hasil pengujian hipotesis, biasanya meliputi hasil pengolahan secara statistik, pengujian validitas dan reliabilitas, dan diterima/tidaknya hipotesis yang diajukan.

Penutup. Berisi ringkasan, simpulan, diskusi, keterbatasan, dan saran. Hasil penelitian harus disarikan dan didiskusikan mengapa hasil yang diperoleh begini dan begitu. Anda juga harus menyimpulkan keberhasilan tujuan riset yang dapat dicapai, manakah hipotesis yang didukung/ditolak, keterbatasan apa saja yang mengganggu, juga saran-saran untuk penelitian mendatang akibat dari keterbatasan yang dijumpai pada penelitian ini.

Jangan lupa untuk melakukan proof-reading dan peer-review. Proof-reading dilakukan untuk memastikan tidak ada kesalahan tulis (typo) maupun ketidaksesuaian tata letak penulisan skripsi. Peer-review dilakukan untuk mendapatkan second opinion dari pihak lain yang kompeten. Bisa melalui dosen yang Anda kenal baik (meski bukan dosen pembimbing Anda), kakak kelas/senior Anda, teman-teman Anda yang dirasa kompeten, atau keluarga/orang tua (apabila latar belakang pendidikannya serupa dengan Anda).


Beberapa Kesalahan Pemula dalam membuat Skripsi

Ketidakjelasan Isu. Isu adalah titik awal sebelum melakukan penelitian. Isu seharusnya singkat, jelas, padat, dan mudah dipahami. Isu harus menjelaskan tentang permasalahan, peluang, dan fenomena yang diuji. Faktanya, banyak mahasiswa yang menuliskan isu (atau latar belakang) berlembar-lembar, tetapi sama sekali sulit untuk dipahami.

Tujuan Riset & Tujuan Periset. Tidak jarang mahasiswa menulis “sebagai salah satu syarat untuk mencapai gelar kesarjanaan” sebagai tujuan risetnya. Hal ini adalah kesalahan fatal. Tujuan riset adalah menguji, mengobservasi, atau meneliti fenomena dan permasalahan yang terjadi, bukan untuk mendapatkan gelar S1.

Bab I : Bagian Terpenting. Banyak mahasiswa yang mengira bahwa bagian terpenting dari sebuah skripsi adalah bagian pengujian hipotesis. Banyak yang menderita sindrom ketakutan jika nantinya hipotesis yang diajukan ternyata salah atau ditolak. Padahal, menurut saya, bagian terpenting skripsi adalah Bab I. Logikanya, kalau isu, motivasi, tujuan, dan kontribusi riset bisa dijelaskan secara runtut, biasanya bab-bab berikutnya akan mengikuti dengan sendirinya. (baca juga: Joint Hypotheses)

Padding. Ini adalah fenomena yang sangat sering terjadi. Banyak mahasiswa yang menuliskan terlalu banyak sumber acuan dalam daftar pustaka, walaupun sebenarnya mahasiswa yang bersangkutan hanya menggunakan satu-dua sumber saja. Sebaliknya, banyak juga mahasiswa yang menggunakan beragam acuan dalam skripsinya, tetapi ketika ditelusur ternyata tidak ditemukan dalam daftar acuan.

Joint Hypotheses. Menurut pendekatan saintifik, pengujian hipotesis adalah kombinasi antara fenomena yang diuji dan metode yang digunakan. Dalam melakukan penelitian ingatlah selalu bahwa fenomena yang diuji adalah sesuatu yang menarik dan memungkinkan untuk diuji. Begitu pula dengan metode yang digunakan, haruslah metode yang valid dan dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah. Kalau keduanya terpenuhi, yakinlah bahwa skripsi Anda akan outstanding. Sebaliknya, kalau Anda gagal memenuhi salah satu (atau keduanya), bersiaplah untuk dibantai dan dicecar habis-habisan.

Keterbatasan & Kemalasan. Mahasiswa sering tidak bisa membedakan antara keterbatasan riset dan “kemalasan riset”. Keterbatasan adalah sesuatu hal yang terpaksa tidak dapat terpenuhi (atau tidak dapat dilakukan) karena situasi dan kondisi yang ada. Bukan karena kemalasan periset, ketiadaan dana, atau sempitnya waktu.

Kontribusi Riset. Ini penting (terutama) jika penelitian Anda ditujukan untuk menarik sponsor atau dibiayai dengan dana pihak sponsor. Kontribusi riset selayaknya dijelaskan dengan lugas dan gamblang, termasuk pihak mana saja yang akan mendapatkan manfaat dari penelitian ini, apa korelasinya dengan penelitian yang sedang dilakukan, dan seterusnya. Kegagalan dalam menjelaskan kontribusi riset akan berujung pada kegagalan mendapatkan dana sponsor.


Menghadapi Ujian Skripsi

Benar. Banyak mahasiswa yang benar-benar takut menghadapi ujian skripsi (oral examination). Terlebih lagi, banyak mahasiswa terpilih yang jenius tetapi ternyata gagal dalam menghadapi ujian pendadaran. Di dalam ruang ujian sendiri tidak jarang mahasiswa mengalami ketakutan, grogi, gemetar, berkeringat, yang pada akhirnya menggagalkan ujian yang harus dihadapi.

Setelah menulis skripsi, Anda memang harus mempertahankannya di hadapan dewan penguji. Biasanya dewan penguji terdiri dari satu ketua penguji dan beberapa anggota penguji. Lulus tidaknya Anda dan berapa nilai yang akan Anda peroleh adalah akumulasi dari skor yang diberikan oleh masing-masing penguji. Tiap penguji secara bergantian (terkadang juga keroyokan) akan menanyai Anda tentang skripsi yang sudah Anda buat. Waktu yang diberikan biasanya berkisar antara 30 menit hingga 1 jam.

Ujian skripsi kadang diikuti juga dengan ujian komprehensif yang akan menguji sejauh mana pemahaman Anda akan bidang yang selama ini Anda pelajari. Tentu saja tidak semua mata kuliah diujikan, melainkan hanya mata kuliah inti (core courses) saja dengan beberapa pertanyaan yang spesifik, baik konseptual maupun teknis.

Grogi, cemas, kuatir itu wajar dan manusiawi. Akan tetapi, ujian skripsi sebaiknya tidak perlu disikapi sebagai sesuatu yang terlalu menakutkan. Ujian skripsi adalah "konfirmasi" atas apa yang sudah Anda lakukan. Kalau Anda melakukan sendiri penelitian Anda, tahu betul apa yang Anda lakukan, dan tidak grogi di ruang ujian, bisa dipastikan Anda akan perform well.

Cara terbaik untuk menghadapi ujian skripsi adalah Anda harus tahu betul apa yang Anda lakukan dan apa yang Anda teliti. Siapkan untuk melakukan presentasi. Akan tetapi, tidak perlu Anda paparkan semuanya secara lengkap. Buatlah “lubang jebakan” agar penguji nantinya akan menanyakan pada titik tersebut. Tentu saja, Anda harus siapkan jawabannya dengan baik. Dengan begitu Anda akan tampak outstanding di hadapan dewan penguji.

Juga, ada baiknya beberapa malam sebelum ujian, digiatkan untuk berdoa atau menjalankan sholat tahajud di malam hari. Klise memang. Tapi benar-benar sangat membantu.

Jujur saja, saya (dulu) menyelesaikan skripsi dalam tempo 4 minggu tanpa ada kendala dan kesulitan yang berarti. Dosen pembimbing saya adalah seorang professor dengan jam terbang sangat tinggi. Selama berada dalam ruang ujian, kami lebih banyak berbicara santai sembari sesekali tertawa. Dan Alhamdulillah saya mendapat nilai A.

Bukan. Bukan saya bermaksud sombong, tetapi hanya untuk memotivasi Anda. Kalau saya bisa, seharusnya Anda sekalian pun bisa.

Pasca Ujian Skripsi

Banyak yang mengira, setelah ujian skripsi segalanya selesai. Tinggal revisi, bawa ke tukang jilid/fotokopi, urus administrasi, daftar wisuda, lalu traktir makan teman-teman. Memang benar. Setelah Anda dinyatakan lulus ujian skripsi, Anda sudah berhak menyandang gelar sarjana yang selama ini Anda inginkan.

Faktanya, lulus ujian skripsi saja sebenarnya belum terlalu cukup. Sebenarnya Anda bisa melakukan lebih jauh lagi dengan skripsi Anda. Caranya?

Cara paling gampang adalah memodifikasi dan memperbaiki skripsi Anda untuk kemudian dikirimkan pada media/jurnal publikasi. Cara lain, kalau Anda memang ingin serius terjun di dunia ilmiah, lanjutkan dan kembangkan saja penelitian/skripsi Anda untuk jenjang S2 atau S3. Dengan demikian, kelak akan semakin banyak penelitian dan publikasi yang mudah-mudahan bisa memberi manfaat bagi bangsa ini.

Bukan apa-apa, saya cuma ingin agar bangsa ini bisa lebih cerdas dan arif dalam menciptakan serta mengelola pengetahuan. Sekarang mungkin kita memang tertinggal dari bangsa lain. Akan tetapi, dengan melakukan penelitian, membuat publikasi, dan seterusnya, bangsa ini bisa cepat bangkit mengejar ketertinggalan.

Jadi, menyusun skripsi itu sebenarnya mudah kan?

Rabu, 03 Desember 2014

CARA PEMESANAN

CARA PEMESANAN FILE SKRIPSI, TESIS, PTK dan KARYA TULIS



  • Pilih judul yang akan Anda pesan
  • Transfer pembayaran ke rekening Bank Mandiri Nomor 131-00-10892687 atas nama Dena Deviana
Jumlah pembayaran adalah sebagai berikut:
Untuk pesanan 1 - 3 Judul = (Jumlah judul x Rp. 65.000) + 3 dijit terakhir nomor  handphone Anda
Contoh : 
Misalnya Anda memesan dua judul
= (2 x Rp. 65.000) + 3 dijit nomor terakhir handphone Anda (misal nomor handphone Anda 085.321.881.111)
= Rp. 130.000 + 111
= Rp. 130.111 <--- jumlah yang harus Anda transfer
  • Lakukan konfirmasi pembayaran melalui SMS ke nomor 08815758845 dengan format : (pesan_jumlah judul_jumlah yang ditransfer). Misal: (pesan 2 judul Rp. 130.111).
  • Kirim daftar judul yang ingin Anda pesan ke email: karyatuliskita@gmail.com
  • Kami Akan mengirimkan file yang Anda pesan selambat-lambatnya 1x24 jam terhitung sejak kami konfirmasi penerimaan pembayaran Anda.

Untuk pesanan 4 judul ke atas, berlaku harga khusus.
Untuk informasi lebih rinci, Anda bisa menghubungi 08815758845

Senin, 01 Desember 2014

KUMPULAN JUDUL THESIS KESEHATAN

  1. Pengaruh karakteristik remaja, genetic, pendapatan keluarga, pendidikan ibu, pola makan dan aktivitas fisik terhadap kejadian obesitas di SMU RK TRI Sakti Meda 2008.
  2. Pengaruh pengetahuan, keterampilan dan sikap terhadap kinerja perawat dalam penatalaksanaan kasus flu burung di SRUD H. Adam Malik 2007.
  3. Pengaruh faktor perilaku masyarakat terhadap perolehan imunisasi campak di wilayah kerja puskesmas kota Baro kabupaten Aceh Besar tahun 2007.
  4. Fenomena perilaku seksual ayam kampus di kota Semarang.
  5. Analisis faktor-faktor yang berpengaruh terhadap motivasi kerja petugas pelaksanaan manajemen terpadu balita sakit (MTBS) di puskesmas kota Surabaya.
  6. Analisis biaya pelayanan rawat inap di ruang VIP cendrawasih RSUD Dr. Soeselo kabupaten Tegal tahun 2006.
  7. Analisis faktor-faktor kejelasan informasi medis yang di terima oleh pasien pra operasi katarak di rumah sakit umum Wiliam Booth Semarang tahun 2006.Analisis pengaruh faktor kolaborasi perawat terhadap kepuasan kerja dokter spesialis di rawat inap Pavilium Garuda RS. DR. Kariadi Semarang tahun 2006.
  8. Persepsi pasien terhadap mutu pelayanan dokter di tinjau dari karakteristik dan mutu pelayanan dokter di instalansi rawat jalan RSI Sunan Kudus tahun 2005.
  9. Analisis faktor-faktor kejelasan informasi medis yang diterima oleh pasien pra operasi katarak di rumah sakit umum Wiliam Booth Semarang tahun 2006.
  10. Analisis pengaruh faktor kolaborasi perawat terhadap kepuasan kerja dokter spesialis di rawat inap Pavilium Garuda RS. DR. Kariadi Semarang tahun 2006.
  11. Persepsi pasien terhadap mutu pelayanan dokter di tinjau dari karakteristik dan mutu pelayanan dokter di instalansi rawat jalan RSI Sunan Kudus tahun 2005. 
  12. Analisi faktor sumber daya manusia yang berhubungan dengan hasil kegiatan imunisasi dasar bayi oleh petugas imunisasi puskesmas di kabupaten Biora tahun 2006.
  13. Kepuasan kerja karyawan, analisis swot dan rencana strategic pengembangan sumber daya manusia dalam upaya meningkatkan pelayanan di RSUD H.Abdul Aziz Marabahan Kalimantan Selatan tahun 2009.
  14. Analisis pengaruh persepsi pasien tentang mutu pelayanan dokter terhadap loyalitas pasien di poliklinik umum intalansi rawat jalan rumah sakit Panti Wilasa Citarum Semarang tahun 2008.
  15. Pengembangan sistem informasi sarana kesehatan untuk pemantauan perijinan diseksi perijinan sarana kesehatan dinas kesehatan kota Semarang.
  16. Pengaruh interaksi pengetahuan dan sikap terhadap praktek ibu dalam pencegahan anemia gizi besi balita di kota Pekalongan tahun 2008.
  17. Analisis faktor-faktor yang berpengaruh terhadap kinerja dosen dalam melaksanakan proses belajar mengajar di sekolah tinggi ilmu kesehatan Mahardika Cirebon.
  18. Aspek-aspek manajemen keperawatan yang berpengaruh terhadap kompetensi interpersonal perawat di rawat inap RSUD Brigjend H. Hasan Basri kandangan Kalimantan Selatan.
  19. Analisis pengaruh persepsi pasien tentang mutu pelayanan USG radiodiagnostik private terhadap kepuasan pasien rawat jalan pavilium garuda instalansi radiologi rumah sakit umum pusat Dr. Kariadi Semarang.
  20. Evaluasi kinerja sistem informasi manajemen di tinjau dari aspek persepsi pengguna dalam mendukung proses manajemen di rumah sakit PKM Muhammadiyah Yogyakarta.
  21. 2009.
  22. Analisis karakteristik sikap dokter terhadap keputusan penulisan resep obat bagi psien pasca bedah gawat perut peserta ASKES di rumah sakit umum Ra Kartini tahun 2005 Jepara.
  23. Pengembangan sistem informasi surveilans epidemiologi demam berdarah dengue untuk kewaspadaan dini dengan sistem informasi geografis  d wilayah dinas kesehatan kabupaten Jepara.
  24. Analisis hubungan fungsi manajemen pelaksanaan kegiatan stimulasi deteksi dan intervensi dini tumbuh kembang (SDIDTK) dengan cakupan SDIDTK balita dan anak kota Semarang tahun 2007.
  25. Analisis proses penyusunan dan penetapan anggaran dinas kesehatan yang bersumber dari APBD kota Tasikmalaya.
  26. Hubungan karakteristik perawat, sikap, beban kerja, ketersediaan fasilitas dengan pendokumentasian asuhan keperawatan di rawat inap BPRSUD kota Salatiga.
  27. Analisis faktor-fakotr yang berhubungan dengan sikap siswa SMA terhadap hubungan seksual (intercourse) pranikah di kota Sukoharjo tahun 2007.
  28. Analisis pengaruh faktor pengetahuan, motivasi dan persepsi perawat tentang supervisi kepala ruangan terhadap pelaksanaan dokumentasi asuhan keperawatan di ruang rawat inap RSUD Kelet Jawa Tengah di Jepara.
  29. Analisis pengaruh persepsi mutu pelayanan asuhan keperawatan terhadap kepuasaan klien rawat inap di RSU Puri Asih Salatiga.
  30. Gambaran karakteristik pegawai yang terkait dengan proses kenaikan pangkat regular pegawai negeri sipil rumah sakit ortopedi Prof. R. Soeharso Surakarta.
  31. Hubungan perilaku murid SD kelas V dan VI pada kesehatan gigi dan mulut terhdapat status karies gigi di wilayah kecamatan Delitua bkabupaten Deli Serdang tahun 2009.
  32. Model tarif pelayanan kesehatan rawat jalan puskesmas di kabupaten Muna.
  33. Pengaruh karakteristik organisasi terhadap kinerja perawat dalam melaksanakan asuhan keperawatan untuk membantu promosi kesehatan di rumah sakit umum Sigli tahun 2009.
  34. Analisis sosialisasi program inisiasi penyusu dini dan ASI eksklusif kepada bidan di kabupaten Klaten.
  35. Faktor-faktor yang melatarbelakangi persepsi penderita kusta terhadap stigma penyakit kusta (studi kualitatif).
  36. Faktor-faktor yang berhubungan dengan pemanfaatan posyandu lansia di desa jetis kecamatan kerangrayun kabupaten Grobogan.

KUMPULAN JUDUL THESIS KESEHATAN MASYARAKAT

  1. Beberapa faktor yang berkaitan dengan penggunaan KB IUD pada peserta KB non IUD di kecamatan pendurungan kota Semarang.
  2. Fakrtor-faktor yang berpengaruh terhadap praktek kesehatan reproduksi remaja di SMA Negeri 1 Purbalingga kabupaten Purbalingga.
  3. Analisis faktor-faktor yang berhubungan dengan niat pegawai negeri sipil (PNS) terhadap pelayanan dokter keluarga di dinas P dan K provinsi Jawa Tengah.
  4. Studi kasus kinerja organisasi dinas kesehatan kota Semarang dalam pencegahan demam berdarah dengue dan perspektif proses internal dan perspektif pembelajaran.
  5. Hubungan anti body anti Epstein-barr virus (EBNA-2) dengan karsinoma nasofaring pada pasien etnis batak di Medan.
  6. Sistem informasi admisi pasien rawat inap membantu pengambilan keputusan klinis dan administrasi di badan rumah sakit umum daerah (RSUD) DR. H. Soewondo kabupaten Kendal.
  7. Sistem informasi klinik gigi untuk evaluasi pelayanan kesehatan gigi pada politeknik kesehatan Depkes Semarang.
  8. Pengembangan sistem informasi pola penyakit anak usia sekolah untuk perencanaan program UKS di puskesmas kabupaten Semarang.
  9. Pengembangan sistem informasi program Tuberkulosis (TB) untuk di puskesmas putri ayu di kota Jambi.
  10. Pengembangan sistem informasi program pencegahan, pemberantasan, penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba (P4GN) berbasis web untuk mendukung koordinasi di badan narkotika provinsi (BNN) Jawa Tengah.
  11. Upaya pengendalian efek fisiologi akibat hear stress pada pekerja industry kerupuk tiga bintang kecamatan Binjai Utara tahun 2008.
  12. Pengaruh pola asuh anak terhadap terjadinya balita malnutrisi di wilayah kerja puskesmas Montasik kecamatan Montasik kabupaten Aceh Besar tahun 2006.
  13. Pengaruh pola asuh anak terhadap terjadinya balita malnutrisi di wilayah kerja puskesmas Montasik kecamatan Montasik kabupaten Aceh Besar tahun 2006.
  14. Analisis dermatitis kontak pada pekerja pencuci botol di PTX Medan tahun 2008.
  15. Efektifitas message terhadap penurunan kelelahan otot tangan operator komputer puskom unimed tahun 2007.
  16. Analisi faktor-faktor manajemen yang berpengaruh terhadap kepuasan kerja dokter di rumah sakit umum daerah kota Semarang tahun 2006.
  17. Analisi menejemen mutu MTBS yang terikat dengan mutu penerapan kegiatan manajemen terpadu balita sakit (MTBS) puskesmas di kabupaten Brebes.
  18. Pengembangan implementasi sistem manajemen keselamatan kondisi dan pengendalian bahan kimia berbahaya di laboratorium jurusan tehnik radiodiagnostik poltekes Bandung.
  19. Pengaruh pemberian makanan tambahan terhadap cold stress pada tenaga kerja cold stroge Pt.X di Belawan.
  20. Pengembangan sistem informasi surveilans epidemologi demam berdarah dengue untuk kewaspadaan dini dengan sistem informasi geografis di wilayah dinas kesehatan kabupaten Jepara (studi kasus di puskesmas Mlonggo 1).
  21. Perbedaan kejadian stress pasca trauma pada ibu post partum dengan seksio sesaria emergnci, partus pervaginam dengan vakum dan partus spontan di rumah sakit umum DR Pirgandi Medan.
  22. Pengaruh motivasi berprestasi terhadap kinerja perawat dalam asuhan keperawatan pasien gangguan jiwa di rumah sakit jiwa daerah propinsi Sumatera Utara Medan.
  23. Faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan memilih penolong persalinan pada ibu hamil di kecamatan Babul Rahmah kabupaten Aceh Tenggara tahun 2008.
  24. Hubungan faktor-faktor sumber daya manusia terhadap kinerja petugas pokja DBD tingkat kelurahan di kota Tasikmalaya.
  25. Pengaruh faktor persepsi mahasiswa dalam pengelolaan ruang inap terhadap kepuasan mahasiswa dalam rangka praktek klinik keperawatan di RSUD Ulin Banjarmasin.
  26. Faktor-faktor internal dan eksternal yang berpengaruh terhadap kepatuhan dokter dalam menulis resep pasien rawat jalan berdasarkan formularium di RSUD Prof. Dr. W. Z. Johanez Kupang.
  27. Analisis faktor-faktor yang berhubungan dengan pelaksanaan penerapan standar asuhan persalinan normal (APN) oleh bidan puskesmas rawat inap di kabupaten Banyumas/
  28. Analisi pengaruh persepsi faktor manajemen keperawatan terhadap tingkat kepuasan kerja perawat di ruang rawat inap RSUD kota Semarang.
  29. Pengaruh faktor persepsi mahasiswa dalam rangka pengelolaan ruang rawat inap terhadap kepuasaan mahasiswa dalam praktek klinik keperawatan di RSUD Ulin Banjarmasin.

KUMPULAN JUDUL THESIS PAI MANAJEMEN

  1. Aplikasi pembelajaran aktif, kreatif, efektif dan menyenangkan (Pakem)guna meningkatkan kualitas pembelajaran siswa pada mata pelajaran al-quran hadis kelas VII di MTSN Jabung Butar.
  2. Penggunaan sumber belajar dalam menumbuhkan learning community dilingkungan pondok pesantren zainul hasan genggong pajajaran Probolinggo.
  3. Manajemen peningkatan mutu berbaris sekolah.
  4. Penerapan konsep multiple intelligencs dalam mewujudkan sekolah unggul.
  5. Pelaksanaan pendidikan agama islam bagi narapidana di lembaga pemasyarakatan kabupaten Jember.
  6. Kompetensi pedagogic guru PAI dalam mengatasi kesulitan belajar siswa di sekolah menengah pertama (SMP) Negeri 1 Gondanglegi.
  7. Implementasi metode agama islam dan pengaruhnya terhadap pelaksanaan ibadah siswa MTS Al-falah Jakarta Selatan.
  8. Implementasi manajemen strategis dalam pengelolaan pembelajaran mata pelajaran aqidah ahlak di MTS Negeri Lawang.
  9. Elit ustad dalam menanamkan pendidikan agama islam pada remaja masjid di dusun ngobyogan pacitan.
  10. Sistem pendidikan Walisongo.
  11. Pengaruh tingkat pendidikan dan dorongan orang tua terhadap prestasi belajar anak kelas II.
  12. Peranan suami dalam membina keluarga sakinah.
  13. Penerapan metode permainan simulasi dalam meningkatkan prestasi belajar siswa kelas VII A mata pelajaran aqidah ahlak di MTS Negeri Puncu desa Sidomulyo kecamatan Puncu kabupaten Kediri.
  14. Pemberdayaan masjid sebagai sarana pendidikan islam bagi siswa di madrasah Aliyah negeri 3 Malang.
  15. Konsep pendidikan islam dalam perspektif syekh al zarnuji.
  16. Manajemen sarana dan prasarana pendidikan dalam meningkatkan kualitas pembelajaran PAI di SMP Negeri 02 Turen kabupaten Malang.
  17. Upaya pengembangan mutu madrasah dengan menggunakan analisis swot.
  18. Shalat dan relecansinya dengan pengendalian diri dari perebutan keji dan munkar.
  19. Aspek pendidikan agama dalam surat luqman ayat 12-19 dan aplikasi mauizanah.
  20. Hubungan program pendidikan asrama siswa terhadat prestasi belajar siswa akselerasi di madrasah tsanawiyah negeri 3 Malang.
  21. Implementasi variasi gaya mengajar pada mata pelajaran sejarah kebudayaan islam kelas VIII madrasah tsanawiyah negeri Turen.
  22. Strategi pembelajaran ekspositori pendidikan agama islam dalam meningkatkan motivasi belajar siswa kelas VII SMP islam al-hasyim Besuk Probolinggo.
  23. Peranan bimbingan konseling dalam membentuk kepribadian muslim siwa di sekolah menengah pertama negeri babat Lamongan.
  24. Partisipasi guru pendidikan agama islam dalam membantu pelaksanaan program bimbingan dan konseling.
  25. Analisis butir soal evaluasi pembelajaran pendidikan agama islam.
  26. Upaya guru sekolah menegah pertama (SMP) muhamadiyah 1 Malang dalam mendidik siswa berprilaku anti korupsi.
  27. Pemikiran humanistic dalam pendidikan.
  28. Peran wakil kepala madrasah bidang kesiswaan dalam mengembangkan kegiatan ekstrakulikuler keagamaan di amdrasah Aliyah negeri (MAN) Malang 1.
  29. Kinerja guru di MTS al-wathoniyah 1 Cilungup duren sawit Jakarta Timur.
  30. Peran kyai dalam menanamkan nilai kejujuran para santri putra di ma’tlad sunnah ampel al-aly universitas islam negeri maulana malik Ibrahim Malang.
  31. Penanaman nilai-nilai religious pada anak usia remaja majlis ta’lim wad dwah lil ustadz al habib sholeh bin ahmad al aydrus Malang.
  32. Tingkat kesesuaian Antara silabus dan proses pelaksanaan pembelajaran kumpun pendidikan agama islam di madrasah Aliyah negeri Malang 1 dan madrasah Aliyah negeri 3 Malang kodya Malang.
  33. Analisis kompratif prestasi belajar siswa yang berasal dari sekolah dasar (SD) dan madrasah ibtidaiyah (MI) pada mata pelajaran pendidikan agama islam kelas VII di SMP Negeri 1 Pogalan Trenggalek. 
  34. Pola interaksi ustad dan santri dalam sistem pembelajaran di yayasan pondok pesantren wahid hasyim Bangil.
  35. Respons masyarakat terhadap perubahan stain Malang menjadi UIN Malang.
  36. Nilai-nilai anti korupsi dalam pendidikan agama islam.
  37. Persepsi mahasiswa fakultas ilmu tarbiyah dan keguruan universitas islam negeri syarif hidayatulah Jakarta terhadap perintah berjilbab dalam surat an-nnur ayat 31.
  38. Upaya guru PAI dalam pembinaan ahlak siswa di SMK Negeri 2 Malang.
  39. Komparansi pemikiran K.H Ahmad Dahlan dan K.H Hasyim asy’ari tentang pendidikan islam.
  40. Pengaruh gaya belajar siswa terhadap prestasi belajar siswa SMA Negeri Blega.
  41. Konsep pembelajaran pendidikan agama islam dalam surat al-alaq ayat 1-5.
  42. Pengguna media audio visual dalam meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran fiqih di MTS Sunan Giri Probolinggo.
  43. Konsep pendidikan ahlak.
  44. Manajemen humas dalam mewujudkan peran masyarakat di MAN Malang 2 Batu.
  45. Presepsi siswa terhadap keterampilan dasar mengajar guru agama di MTSN mustika Jaya kota Bekasi.
  46. Penerapan pembelajaran contextual teaching and learning pada mata pelajaran pendidikan agama islam di MAN Malang 1.
  47. Pengembangan pembelajaran kitab kuning di pesantren al-mimbar Jombang.
  48. Implementasi metode cooperative learning dalam meningkatkan kreativitas siswa dalam pelajaran aqidah akhlak kelas II MAN Negeri Lawang Malang.
  49. Manajemen kelas dalam meningkatkan efektivitas proses belajar mengajarkan pendidikan agama islam di SMA Muhamadiyah 1 Kepanjen Malang.
  50. Implementasi manajemen pembelajaran program akselerasi di madrasah Aliyah negeri 3 Malang.
  51. Peran kepala sekolah dalam penanaman nilai-nilai agama islam di SMK Negeri 4 Malang.
  52. Peningkatan kompetensi guru pendidikan agama islam dalam manajemen kelas di SMA Maarif Singosari Malang.
  53. Peran pendididkan agama islam dalam pembinaan ahlak siswa di sekolah menegah pertama negeri 23 Malang.
  54. Penerapan metode demonstarsi dalam meningkatkan prestasi belajar siswa pada mata pelajaran al-quran hadis kelas VII MTSN Malang III Gendong Legi.
  55. Upaya kepala madrasah dalam meningkatkan motivasi mengajar guru pendidikan agama islam honorer di MTS Hamid Rusyadi Malang.
  56. Konstribusi membangun masyarakat sehat (gerbang mas) dalam bidang pendidijan islam pada pendidikan anak usia dini di desa babakan kecamatan pidang kabupaten Lumajang tahun 2009/2010.
  57. Efektifitas metode demonstrasi pada pembelajaran bidang studi fiqih di madrasah Aliyah maarif singosari Malang.
  58. Hubungan Antara motivasi belajar dengan prestasi belajar di madrasah Aliyah alhayatul Islamiyah kedung kandang Malang.
  59. Kompetensi manajerial kepala madrasah dalam meningkatkan profesionalisme guru.

KUMPULAN JUDUL THESIS PAI

  1.  Kajian dampak lingkungan kegiatan penambangan pasar pada daerah sabuk hijau gunung sumbing di kabupaten Temanggung.
  2. Analisis status lingkungan irigasi tukad yen empas dan subak munduk lenggung di dusun bolangan desa babahan kecamatan penebel kabupaten Tabanan.
  3. Pengelolaan transportasi ramah lingkungan di kota Mataram.
  4. Landasan teori Pemanfaatan perpustakaan sekolah di Madrasah Tsanawiyah Negeri Batu Benawa kabupaten Hulu Sungai Tengah.
  5. Penerapan metode menghafal dalam pembelajaran al-quran ahdist di MTS Hidayatus Syubban Genuk Semarang.
  6. Pengaruh penerapan kurikulum berbasis kompetemsi (KBK) terhadap hasil belajar siswa di MTS Tsanawiyah Manbail Futuh Beji-Jenu Tuban.
  7. Pemikiran hasan al-banna tentang urgensi pendidikan ahlak dalam membangun moral bangsa.
  8. Pemikiran pendidikan islam tuan guru haji muhamad soleh chambali.
  9. Pembinaan agama islam terhadap lanjyt usia di panti wredha budi dhrama penggalan umbulnarjo Yogyakarta.
  10. Pemikiran pendidikan islam tuan guru haji muhamad soleh chombali bengkel al-lombok.
  11. Profil pondok pesantren putera ibnul amin pamangkih kecamatan lubanan amas utara kabupaten hulu sungai tengah.
  12. Pluralisme agama dan implementasinya dalam pendidikan islam (Perpspektif al-quran).
  13. Nilai edukasi dalam tasawuf telah terhadap tawajuhan pada tasekat naqsavandiyah kholidiyah K.H Arwani Kudus.
  14. Hubungan efektivitas komunikasi organisasi dengan kinerja guru.
  15. Implementasi rekrutan guru di SMA Dwi Warna (bording school) Parung Bogor.
  16. Hubungan Antara kepemimpinan kepala sekolah dengan efektivitas pengajar guru SMA Islam Panglima besar Soedirman Cijantung Jakarta Timur.
  17. Pelaksanaan adminitrasi guru dalam menunjang keberhasilan pembelajaran di SMK Al-manah Cisauk Tanggerang Banten.
  18. Strategi pengembangan sikap disiplin siswa di SMP islam sawahan Turen Malang.
  19. Efektivtas metode demontrasi pada pembelajaran bidang studi fiqih di MTS Soebono Mantofani Jombang Ciputat Tangerang.
  20. Hambatan-hambatan psikologis siswa dalam mengikuti pelajaran pendidikan agama islam di SMPN 02 Polewali kabupaten Polmas.
  21. Hubungan Antara motivasi belajar dan prestasi belajar pendidikan agama islam siswa kelas II di sekolah menengah pertama (SMP) wahid hasyim Malang.
  22. Pelaksanaan menajemen keuangan sekolah.
  23. Upaya pondok pesantren modern babussalam dalam meningkatkan keterampilan satri di Banjar Rejo Pagelaran Malang.
  24. Peran lingkungan belajar dalam peningkatan kualitas belajar pendidikan agama islam di MTS Hasyim Asyari kota Batu.
  25. Penerapan media grafis dalam pembelajaran pendidikan agama islam (PAI) untuk mempermudah pemahaman siswa muslim minoritas di SMPN 1 Atap desa wonokitri tengger Pasuruan.
  26. Motivasi orang tua dalam menyekolahkan anak di madrasah ibtidaiyah miftahul ulum kuluran kali tengah Lamongan.
  27. Penerapan KBK dalam pembelajaran PAI di SMA internet Al-kausar Parungkuda Sukabumi.
  28. Pengaruh minta menonton tayangan film religious terhadap ahlak siswa di SMP yayasan pendidikan Islam Al-hidayah Cipayung Ciputat
  29. Perbandingan penggunaan metode ceramah dan diskusi dalam memahami pelajaran aqidah ahlak di MAN II Lebak Bulus Jakarta Selatan.
  30. Strategis manajemen kurikulum sebagai upaya peningkatan kualitas pendidikan.
  31. Pelaksanaan supervise internal dalam pengembangan kurikulum berbasis kompetensi di MTS yayasan pondok karya pembangunan Cisacas Jakarta Timur.
  32. Penerapan strategis active learning dalam meningkatkan efektivitas pembelajaran agama islam di SMP Negeri 1 Maospati Magetan.
  33. Implementasi KBK dalam proses pembelajaran aqidah ahlak di SDI Darunnajah Ululjami.
  34. Pendidikan pondok pesantren tradisional dalam persepktif pendidikan islam Indonesia.
  35. Pengaruh latar belakang pendidikan orang tua terhadap prestasi mata pelajaran pendidikan agama islam siswa SMA Negeri I Bojonegoro.
  36. Pengaruh tingkat pendidikan formal orang tua terhadap prestasi belajar siswa Amaliyah Jakarta.
  37. Strategi guru pendidikan agama islam dalam mengatasi kenakalan remaja di SMA Negeri 4 Pasuruan.
  38. Peranan majelis ta’lim Al-Muhahidin dalam pembentukan sikap keagamaan remaja di kelurahan belendung Batu Ceper Tangerang.
  39. Pelaksanaan manajemen keunangan sekolah.
  40. Kepribadian guru al-quran hadis dan pengaruhnya terhadap minat belajar siswa MAN 12 Jakarta.
  41. Persepsi siswa terhadap kewajiban berbusanan muslim di MAN Cibinong Bogor.
  42. Manfaat pengelolaan koperasi pesantren sebagai media pendidikan ekonomi para santri.
  43. Hubungan Antara kebiasaan belajar dan prestasi belajar siswa MTS Raudlatul Falah Talok Turen.
  44. Startegis pengembangan kurikulum pendidikan agama islam di MSP Nurul Huda Merakurak Tuban.
  45. Peranan guru umum dalam pembinaan ahlak siswa pada madrasah tsanawiyah negeri 2 Batang alai utara hulu sungai tengah.
  46. Pelaksanaan administrasi pesonalia.
  47. Kepemimpinan kepala sekolah dalam penerapan manajemen berbasis sekolah pada SMA Negeri 1 Gunung Sindur Bogor.
  48. Pembinaan kecerdasan spiritual dalam meningkatkan prestasi belajar siswa SMU Sunan Kalijogo Jabung Malang.
  49. Implementasi pendidikan agama islam di Fullday school SMA 5 Malang.
  50. Hubungan Antara minat dengan prestasi belajar siswa dalam bidang studi sejarah kebudayaan islam.
  51. Hubungan layanan bimbingan dan konseling dengan kesehatan mental siswa MAN 12 Duri Kosambi Cengkareng Jakarta Barat.
  52. Hubungan dan minat belajar fikih dengan pengalaman ibadah siswa madrasah tsanawiyah al-falak Bogor.
  53. Hubungan pola asuh orang tua dengan prestasi belajar siswa MTS al-falah Jakarta Timur.
  54. Inovasi metode pembelajaran PAI sebagai upaya meningkatkan prestasi belajar siswa di MTS Surya Buana Malang.
  55. Kode etika guru dalam pendidikan islam.
  56. Pemanfaatan bahan ajar lembar siswa (LKS) untuk meningkatkan efektivitas pembelajaran pendidikan agama islam kelas VII di SMP Negeri 3 Malang.
  57. Penggunaan media pembelajaran untuk meningkatkan motivasi siswa dalam pembelajaran fiqih di madrasah tsanawiyah negeri Batu.
  58. Upaya peningkatan kemampuan menulis teks arab pada mata pembelajaran al-quran hadist dengan menggunakan tehnik modeling.
  59. Implementasi metode pembelajaran qirah saba’ah di pondok pesantren Tahfizul qur’an (PPTQ) Raudhatus shalihin wetan pasar besar Malang.
  60. Aplikasi strategis pembelajaran mind maap dalam meningkatkan kreatifitas dan prestasi belajar siswapada mata pelajaran pendidikan agama islam di SMPN  2 Turen Malang.
  61. Pelaksanaan pendidikan agama islam pada anak dikalangan wanita bekerja di dusun kesiman lecari Sukorejo Pasuruan.
  62. Aplikasi pembelajaran berbaris LCT (information comuniation and technology) dalam meningkatkan motivasi dan prestasi belajar siswa pada pembelajaran pendidikan agama islam di SMP 1 Batu.
  63. Implementasi pembelajaran aktif kreatif efektif dan menyenangkan pada mata pelajaran pendidikan agama islam.
  64. Pembinaan ahlakul karimah anak melalui kehidupan yang sakinah.
  65. Pengerahu pendidikan agama islam terhadap pembentukan ahlak siswa di SMP YPI Cempaka putih Bintaro.
  66. Pengaruh pemanfaatan sarana dan prasarana pendidikan terhadap motivasi belajar siswa di SMP 2 Mei Ciputat.
  67. Penggunaan metode karya wisata dalam upaya meningkatkan motivasi siswa pada bidang studi agama islam.
  68. Peranan keluarga dalam pelaksanaan pendidikan agama islam di RW 05 kelurahan Sungai Bambu Jakarta Utara.
  69. Peranana kepala sekolah dalam pengembangan sarana prasarana lembaga pendidikan islam di sekolah amanasak dan Pattani dan Thailand.
  70. Profesionalisme guru dan hubungannya dengan prestasi belajar siswa di MTS Aljamiiah Tegalenga Cidolog Sukambumi.
  71. Strategi pendidikan islam dalam emningkatkan sumber daya manusia.
  72. Studi kompetensi guru pendidikan agama islam dalam pelaksanaan evaluasi pembelajaran di SMA Negeri 88 Jakarta.
  73. Peranan keluarga dalam pelaksanaan pendidikan agama islam di RW 05 Sungai Bambu Jakarta Utara.
  74. Peranan kepala sekolah dalam pengembangan sarana prasarana lembaga pendidikan islam di sekolah amanasak, paatani, Thailand.
  75. Upaya madinah Aliyah negeri Tured dalam meningkatkan kelulusan siswa pada ujian nasional.
  76. Peningkatan mutu pendidikan agama islam (PAI) melalui kegiatan ekstakulikuler keagamaan di sekolah menengah atas (SMA) di Ponogoro Tumpang Malang.
  77. Peranan orang tua dalam membina kecerdasan spiritual anak dalam keluarga.
  78. Hubungan antara kecerdasan emosional dengan kinerja guru SD IT Nur Fatahilah Pondok Bunda Buaran Serpong.
  79. Implementasi EMBS dan kaitannya dengan peningkatan mutu pendidikan.
  80. Pengaruh latar belakang pendidikan orang tua terhadap prestasi belajar anak pada siswa MTS Sunan Ample Sinyar kecamatan Rembang kabupaten Pasuruan.
  81. Implementasi manajemen berbasis sekolah (MBS) dalam rangka peningkatan mutu pendidikan di SMP islam Jabung Malang.
  82. Metode bercerita sebagai penanaman pendidikan agama islam pada usia pra sekolah di taman kanak-kanak Bait Alfalah pondok Ranji.
  83. Implementasi pembelajaran ahlak pada siswa kelas IX SMP PGRI 12 Pondok Labu.
  84. Aplikasi manajemen pembelajaran dalam peningkatan kualitas pembelajaran pendidikan agama islam di SMP Negeri 1 Batu RSBI.
  85. Pemanfataan sumber belajar berbasis multimedia dalam meningkatkan efektivitas pembelajaran pendidikan agama islam di SMA Negeri 2 Batu.
  86. Implementasi sistem pembelajaran kitab kuning di pondok pesantren Miftahul Huda Malang.
  87. Penggunaan bilingual dalam pembelajaran pendidikan agama islam di kelas X RSBI SMAN I Sooko Mojokerto.
  88. Upaya guru pendidikan agama islam dalam mencegah penyalahgunaan narkoba di SMK Tekstil Pandaan.
  89. Hubungan persepsi siswa terhadap di siplin guru dengan motivasi belajar siswa pada mata pelajaran pendidikan agama islam.
  90. Pengaruh kompetensi professional guru terhadap pencapaian kompetensi siswa pada mata pelajaran fiqih kelas XI MAN Tlogo kabupaten Blitar. 
  91. Kreatifitas guru al-quran hadis dalam emngelola kelas guna meningkatkan kemampuan menghafal siswa kelas VII MYS Hidayatul Mubtadinin Lowokmaru Malang.

KUMPULAN JUDUL THESIS LINGKUNGAN

  1. Kajian dampak lingkungan kegiatan penambangan pasar pada daerah sabuk hijau gunung sumbing di kabupaten Temanggung.
  2. Analisis status lingkungan irigasi tukad yen empas dan subak munduk lenggung di dusun bolangan desa babahan kecamatan penebel kabupaten Tabanan.
  3. Pengelolaan transportasi ramah lingkungan di kota Mataram.

KUMPULAN JUDUL THESIS MANAJAMEN

  1. Analisis penerapan konsep balanced score card (BSC) sebagai suatu alat pengukuran kinerja sumber daya manusia di PT Excel comindo pratama Tbk Regional Sumatera.
  2. Startegi membangun kinerja tenaga penjualan  kredit pada PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero). Tbk cabang Kudus melalui aspek kepemimpinan, kemampuan manajerial tenaga penjualan dan motivasi penjualan.
  3. Analisis hubungan motivasi dan disiplin kerja terhadap kinerja kerja pegawai setda alor.
  4. Analisis pengaruh kecerdaan intelektual, kecerdasan emosi dan kecerdasan spiritual terhadap kinerja karyawan (studi kasusu di hotel horizon Semarang).
  5. Pengaruh gaya kepemimpinan dan budaya organisasi terhadap kinerja karyawan melalui kepuasan kerja karyawan sebagai variable intervening.
  6. Hubungan gaya kepemimpinan motivasi dan pelatihan dengan peningkatan kualitas produksi berita.
  7. Analisis hubungan antara kepuasan kerja karyawan dengan komitmen organisasi pada perusahaan daerah air minum kabupaten Batang.
  8. Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi kepuasan kerja karyawan.
  9. Analisis pengaruh kepuasan kerja dan motivasi terhadap kinerja karyawan dengan komitmen organisasional sebagai variable intervening.
  10. Analisis pengaruh budaya organisasi dan keterlibatan kerja terhadap komitmen organisasi dalam meningkatkan kinerja karyawan.
  11. Analisis pengaruh budaya organisasi, kepuasa kerja, dan gaya kepemimpinan terhadap kinerja karyawan dengan komitmen organisasional sebagai variable intervening.
  12. Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi kompetensi tenaga penjualan untuk meningkatkan kinerja tenaga penjualan.
  13. Analisis faktor-faktor dukungan pekerja terhadap pemogokkan kerja.
  14. Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi OCB pegawai kontrak.
  15. Pengaruh program pelatihan dan pengembangan karyawan terhadap kualitas pelayanan prima.
  16. Pengaruh sikap motivasi dan motif berprestasi terhadap prestasu kerja guru SMP Negeri kota Sibulga.
  17. Analisis pengaruh gaya kepemimpinan terhadapa kepuasan kerja dan komitmen organisasi untuk meningkatkan kinerja karyawan.
  18. Pengaruh stress kerja dan iklim organisasi terhadap turnover intention dengan kepuasan kerja sebagai variable intervening.
  19. Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi uapaya tenaga penjual guna meningkatkan kinerjanya.
  20. Analisis pengaruh budaya organisasi dan rotasi pekerjaan terhadap motivasi kerja untuk meningkatkan kinerja pegawai ditjen pajak.
  21. Studi eksplorasi faktor motivasi dan upaya peningkatan kinerja manajemen PT.Saka Farma Semarang.
  22. Analisis hubungan gaya kepemimpinan dengan kepuasan kerja karyawan.
  23. Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat kepuasan ketja karyawan pada PT Sri Rejeki Isma Txlil (Sritex) Sukohardjo.
  24. Budaya jawa dalam pengambilan keputusan.
  25. Analisis pengaruh komponen kompensasi terhadap kepuasan kerja sales force.
  26. Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja pegawai dilingkungan dinas kesehatan kabupaten alor Nusa Tenggara Timur.
  27. Analisis motivasi dan kepuasan kerja karyawan kantor samsat di pend jawa tengah.
  28. Analisis perbedaan tingkat kepuasan kerja karyawan pada Po padi daya Temanggung.
  29. Analisis faktor-faktor yang berpengaruh terhadap efisiensi tenaga kerja pada PT. Merpati Nusantara Aitlines.
  30. Pegaruh faktor kepribadian dan demografi terhadap komitmen karir.
  31. Pengaruh pemberian insentif fan kepuasan kerja terhadap prestasi kerja karyawan balai yasa pulo Brayan PT. Kereta Api Medan.
  32. Analisis pengaruh motivasi pelatihan dan peran kepemimpinan terhadap kinerja karyawan melalui orientasi pembelajaran.
  33. Pengaruh iklim organisasi dan motivasi terhadap kinerj karyawan perusahaan daerah air minum kabupaten Blora.
  34. Analisis pengelolaan manajemen sumber daya manusia sebagai penentu kinerja hotel berbintang di Jawa Tengah.
  35. Pengaruh penerapan peran total quality management terhadap kualitas sumber daya manusia pada PT Sinar Soso di Medan.
  36. Pengaruh sistem seleksi dan program pelatihan terhadap kompetensi kualitas kerja dan kinerja perusahaan.
  37. Analisis persepsi manajemen terhadap fungsi serikat pekerja.
  38. Analisis pengaruh faktor-faktor lingkungan kerja terhadap kreativitas.
  39. Pengaruh kompensasi terhadap prestasi karyawan pada kantor Telkom Medan.
  40. Analisis hubungan motivasi dan disiplin kerja terhadap kinerja kerja pegawai setda alor.
  41. Analisis pengaruh kecerdasan intelektual-kecerdasan emosi dan kecerdasan spiritual terhadap kinerja karyawan.
  42. Pengaruh gaya kepemimpinan dan budaya organisasi terhadap kinerja karyawan melalui kepuasan kerja karyawan sebagai variable intervening.
  43. Hubungan gaya kepemimpinan, motivasi dan pelatihan dengan peningkatan kualitas produksi berita.
  44. Analisis hubungan Antara kepuasan kerja karyawan dengan komitmen organisasi pada perusahaan daerah iar minum kabupaten Batang.
  45. Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi kepuasan kerja karyawan.
  46. Analisis pengaruh kepuasan kerja dan motivasi terhadap kinerja karyawan dengan komitmen organisasional sebagai variable intervening.
  47. Analisis pengaruh budaya organisasi da keterlibatan kerja terhadap komitmen organisasi dalam meningkatkan kinerja karyawan.
  48. Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi kompetensi tenaga penjualan untuk meningkatkan kinerja tenaga penjualan.
  49. Analisis faktor-faktor dukungan pekerja terhadap pemogokan kerja.
  50. Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi OCB pegawai kontrak.
  51. Pengaruh program pelatihan dan pengembangan karyawan terhdapa kualitas pelayanan prima.
  52. Pengaruh sikap inovatif dan motif berprestasi terhadap prestasi kerja guru SMP Negeri Sibolga.
  53. Analisis pengaruh gaya kepemimpinan terhadap kepuasan kerja dan komitmen organisasi untuk meningkatkan kinerja karyawan.
  54. Pengaruh stress dan iklim organisasi terhadap turnover intention dengan kepuasan kerja sebagai variable intervening.
  55. Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi upaya tenaga penjual guna meningkatkan kinerjanya.
  56. Analisis penerapan konsep balanced score card (BSC) sebagai suatu alat pengukur kinerja sumber daya manusia di PT Excel Cominelo Pratama. Tbk regional Sumatera.
  57. Startegi membangun kinerja tenaga penjualan kartu kredit pada PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk cabang Kudus melalui aspek kepemimpinan, kemampuan manajerial tenaga penjualan dan motivasi penjualan.
  58. Analisis pengaruh budaya organisasi dan rotasi pekerjaan terhadap motivasi kerja untuk meningkatkan kinerja pegawai ditjen pajak.
  59. Studi eksplorasi faktor motivasi dan upaya peningkatan kinerja manajemen PT. Saka Farma Semarang.
  60. Analisis hubungan gaya kepemimpinan dengan kepuasan kerja karyawan.
  61. Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat kepuasan kerja karyawan pada PT. sri Rejeki Isman Text (SRITEX) Sukoharjo.
  62. Budaya jawa dalam pengambilan keputusan.
  63. Analisis pengaruh komponen kompensasi terhadap kepuasan kerja sales force.
  64. Pengaruh sistem seleksi dan program pelatihan terhadap kompetensi, kualitas kerja dan kinerja perusahaan.
  65. Analisis persepsi manajemen terhadap fungsi serikat pekerja.
  66. Analisis pengaruh faktor-faktor lingkungan kerja terhadap kreatinitas.

KUMPULAN JUDUL THESIS AKUNTANSI-DOSEN AKUNTANSI

  1. Pengujian empiris profil kebutuhan professional (professional need’s) dosen akuntansi.

KUMPULAN JUDUL THESIS AKUNTANSI-ETIKA KERJA ISLAMI

  1. Komitmen propesi dan komitmen organisasi sebagai variable intervening dalam hubungan Antara etika kerja islami dan sikap terhdapa perubahan organisasi (studi pada auditor internal di perusahaan manufaktur yang terdaftar di Buria efek Jakarta).

KUMPULAN JUDUL THESIS AKUNTANSI

  1. Komitmen profesi dan komitmen organisasi sebagai variable intervening dalam hubungan antara etika kerja islami dan sikap terhadap perubahan organisasi.
  2. Pengujian empiris profil kebutuhan professional (peopesional needs) dosen akuntansi di Jawa.
  3. Pengaruh pengalaman terhadap kinerja dan kepuasan kerja (profesionalisme sebagai variable intervening).
  4. Analisis kinerja keuangan perusahaan industry efek Jakarta dan selama krisis ekonomi.
  5. Pengaruh strategi kompetitif terhadap hubungan Antara komitmen organisasi kepada karyawan dengan kinerja perusahaan (studi empiris pada perusahaan manufaktur di Indonesia).
  6. Hubungan budaya kantor akuntansi dengan kepuasan kerja dan kreativitas akuntan (pada kantor akuntan public di Jawa Tengah).
  7. Pengaruh laba akuntansi dan rasio profitabilitas perusahaan public terhadap harga saham di bursa efek Jakarta.
  8. Pengaruh partisipasi pemakai terhadap kepuasan pemakai, penerima sistem dan ketidakpastian tugas(suatu tinjauan dua faktor kontinjensi).
  9. Pengaruh pengalaman terhadap profesionalisme serta pengaruh profesionalisme terhadap kinerja dan kepuasan kerja (studi empiris : Auditor BPKP).
  10. Pengaruh profesionalisme terhadap kepuasan kerja dan komitmen organisasi dalam peningkatan kinerja (studi empiris pada internal auditor PLN se Indonesia).
  11. Pengaruh umum saham bonus terhadap harga dan likuiditas saham (studi empiris di bursa efek Indonesia tahun 2000-2008).
  12. Persepsi analisi kredit dalam mengelompokan faktor-faktor informasi akuntansi dan informasi non akuntansi untuk pengembalian keputusan kredit.
  13. Hubungan profesionalisme, konflik organisasioal, professional dengan work outcome (studi empiris pada staf akuntan KAP di Pulau Jawa).
  14. Implementasi perpomance based budgeting sebuah kajian fenomenologis (studi kasus pada universitas Diponogoro).
  15. Pedoman penilaian resiko (Risk Assement) dalam perencanaan audit umum pada divisi intern (studi kasus pada PT Bank BCA kantor cabang Jakarta).
  16. Pengaruh return on asset dan economic value addecl terhadap tingkat keuntungan saham perusahaan yang Go-public di Indonesia,
  17. Analisis pengaruh partisipasi penyusunan anggaran terhadap kinerja manajerial dengan kepuasan kerja job relevant information dan kepuasan kerja sebagai variable moderating.
  18. Kontrak kompensasi antara klien pegawai dan pertimbangan auditor dalam perencanaan auditor dalam perencanaa audit.
  19. Perbedaan persepsi atribut pekerjaan dan kepuasan kerja dalam perspektif laki-laki perempuan, tua dan muda terhadap profesi akuntansi.
  20. Analisis proses penerimaan sistem informasi icons dengan menggunakan tehnology acceptance model pada karyawan PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk di kota Semarang.
  21. Pengaruh informasi prospectus perusahaan terhadap initial return pada penawaran saham perdana.
  22. Analisis pengaruh rasio-rasio keuangan terhadap kinerja bank umum di Indonesia.
  23. Dampak reformasi pajak tahun 2000 pada struktur biaya pengeluaran modal dan proftabilitas perusahaan.
  24. Pengaruh karakteristik sistem informasi akuntansi manajemen (SIAM) terhadap kinerja organisasi dengan tingkat desntralisasi sebagai moderating variable.
  25. Faktor-faktor yang mempengaruhi kepuasan pemakai software akuntansi.
  26. Hubungan penggunaan strategic human capital dengan desai sistem kontorl manajemen.
  27. Analisis pengaruh rasio-rasio early warning system dan tingkat suku bunga SBI terhadap harga saham.
  28. Pengaruh kepemilikan menejemn, institusi dan leverage terhadap corporate social responsibility pada perusahaan manufaktur yang listing di bursa efek Indonesia.
  29. Hubungan praktik manajemen laba dengan reaksi pasar atau pengumpulan informasi laba perusahaan manufaktur di bursa efek Jakarta.
  30. Pengungkapan intellectual capital dan kapitalisasi pasar.
  31. Pengaruh sruktur kepemilikan terhadap kebijakan hutang perusahaan.
  32. Pengaruh tindakkan supervisi terhadap kinerja auditor internal dengan motivasi kerja sebagai variable intervening (studi empiris pada Pt Bank ABC).
  33. Analisis faktor-faktor penetu kualitas audit yang dirasakan dan kepuasan auditee di pemerintahan daerah.
  34. Pengaruh masa penugasan kantor akuntansi public, kepemilikan manajemen dan keberadaan komite audit terhadap kualitas laba.
  35. Pengaruh mekanisme corporate goverance, dan kualitas kantor akuntan public terhadap integrasi informasi laporan keuangan (studi pada perusahaan public di BEJ).
  36. Pengaruh sensitivitas kekayaan eksekutif terhadapa manajemen laba dengan corporate goveranance sebagai variable moderating pada perusahaan yang terdaftar di bursa efek Indonesia (BEI)tahun 2005-2007.
  37. Hubungan strategi outsourcing information technology dan keberhasilan outcourcing information technology (studi empiris pada perusahaan yang terdaftra di BEJ).
  38. Analisis kantor pajak dan faktor-faktor lain yang berpengaruh terhadap tingkat utang pada perusahaan-perusahaan manufaktur yang terdaftar di bursa efek Jakarta.
  39. Perbedaan persepsi intensitas moral mahasiswa akuntansi dalam proses pembuatan keputusan moral.
  40. Pengaruh budaya etis organisasi dan orientasi etika terhadap sensitivitas etika.
  41. Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi minal pemanfaatan sistem infomasi dan penggunaan sistem informasi.
  42. Pengaruh return on asset dan economic value added terhadap tingkat keuntungan saham perusahaan yang go-public di Indonesia.
  43. Analisis pengaruh partisipasi penyusunan anggaran terhadap kinerja manajerial dengan kepuasan kerja, job relevant information dan kepuasan kerja sebagai variable moderating.
  44. Kontrak kompensasi Antara klien-pegawai dan pertimbangan auditor dalam perencanaan audit.
  45. Analisi pengaruh collaborative technologies terhadap kinerja perusahaan melalui orientasi penggunaan internet.
  46. Pengaruh karakteristik tujuan anggaran terhadap kinerja aparat pemerintahan Indonesia,
  47. Studi potensi kebangkrutan perusaan public di Indonesia .
  48. Pengaruh ketidak pastian lingkungan dan strategi bisnis terhadap kinerja menejemen sebagai variable intervening (pada indrus tian perbankan).
  49. Pengaruh Antara partisifasi dan kepuasan pemakai software computer penelitian terhadap 4 faktor kontingensi .
  50. Analisis faktor-faktor pembentukan konerja bank pada perbankan Indonesia.
  51. Pengaruh peranan eksekutif perusahaan terhadap penerapan manajemen teknologi informasi.
  52. Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi perataan laba (income smootning) pada perusahaan go publik di bursa efek Jakarta.
  53. Pengaruh size,rasio leverage rasio likuiditas, rasio probitabilitas dan jenis industry terhadap luas pengungkapan sukarela.
  54. Pengaruh variable fundamental terhadap resiko sestematik pada perusahaan  manufaktur yang terdaftar di BEJ(periode perekonomian normal dan krisis)
  55. Analisis terhadap perbedaan ekstensifikasi praktek social disclosure pada perusahaan-perusahaan emitmen dibursa efek Jakarta tipe industry dan ukuran perusahaan .
  56. Analisis pengaruh tindakan suferfisi terhadap kepuasan kerja auditor pemula (studi empiris pada auditor eksternal dan auditor internal di Indinesia )
  57. Pengaruh etika kerja islam terhadap komitmen organisasi dengan komitmen profesi sebagai variable intervening.
  58. Pengaruh informasi akuntansi terhadap kinerja manjerial dengan tiga variabel moderating (studi empiris pada BPR wilayah bank Indonesia Semarang )
  59. Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi luas pengungkapan sukarela dalam laporan tahunan perusahaan BUMN dan non BUMN periode 1996-1998.
  60. Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi pemamfaatan teknologi informasi dan pengaruh pemamfaatan teknologi informasi terhadap kinerja individual .
  61. Analisis kemampuan laba, arus kas, asset dan der untuk memprediksi laba masa depan (studi kasus pada perusahaan manufaktur go public di Indonesia )
  62. AnalIsis faktor-faktor yang mempengaruhi struktur modal perusahaan pada industry manufaktur di BEJ.
  63. Evaluasi penyelesaian tindak lanjut temuan audit sebagai unsur penilaian kinerja manajemen kantor cabang (studi kasus bank BTN )

KUMPULAN JUDUL THESIS ADMINISTRASI PUBLIK

  1. Studi kepuasan mahasiswa atas kualitas pelayanan di Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Diponegoro Semarang.
  2. Indeks kepuasan masyarakat (IKM) pelayanan pajak kendaraan bermotor di Kantor Samsat Semarang 1.
  3. Etika dan filsafat public kritik diskontinuitas politik administrasi dan pembangunan ekonomi (kasus di kawasan pesisir Pekalongan).
  4. Analisis pelaksanaan pendekatan partisipatif pada proses perencanaan pembangunan di kota Semarang.
  5. Pengaruh sikap motivasi dan status sosial terhadap partisipasi masyarakat dalam membayar pajak bumi dan bangunan di kabupaten Pati Jawa Tengah.
  6. Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi fungsi dan peran dewan perwakilan rakyar daerah provinsi Jawa Tengah.
  7. Analisis struktur organisasi balai pengkajian tehnologi pertanian (BPTP) Jawa Tengah.
  8. Implementasi kebijakan program penanggulangan kemiskinan kabupaten Demak (study kasus program pengembangan kecamatan di kecamatan Bonang kabupaten Demak).
  9. Analisis perbedaan harapan dan persepsi kualitas pelayanan di biro keuangan secretariat daerah provinsi Jawa Tengah.
  10. Formulasi strategi pengembangan sekolah menengah atas Negeri kepegawaian daerah kabupaten Kudus.
  11. Faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja pegawai pada badan kepegawaian daerah kabupaten Kudus.
  12. Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi terhadap kepuasan penerima layanan (study pada kantor bersama samsat di kabupaten Seragen provinsi Jawa Tengah).
  13. Analisis implementasi kebijakan perdagangan kaki lima (PKL) di kota Semarang.
  14. Penataan organisasi perangkat daerah berdasarkan PP nomor dan tahun 2003 di pemerintahan kota Salatiga.
  15. Implementasi retribusi pemeriksaan kesehatan hewan di kabupaten Kendal.
  16. Analisis terhadap faktor-faktor yang mempengaruhi program wajib belajar Sembilan tahun di desa kedungwaru kidul kecamatan Karang Anyar kabupaten Demak.
  17. Implementasi kebijakan program penanggulangan kemiskinan kabupaten Blora (study kasus program penanggulangan kemiskinan diperkotaan / P2KP dikelurahan cepu kecamatan Cepu kabupaten Blora.
  18. Implementasi kebijakanprogram proyek peningkatan pendapatan petani-nelayan kecil di kabupaten Demak-Jawa Tengah.
  19. Analisis implementasi proyek sinergitas pengembangan ekonomi kerakyatan (Prospek) di kabupaten Pemalang tahun anggaran 2002.
  20. Analisis implementasi proyek sinergitas pengembangan ekonomi kerakyatan (Prospek) di kabupaten Pemalang tahun anggaran 2002.
  21. Analisis kerja guru sekolah menengah pertama negeri 2 unggara kabupaten Semarang.
  22. Faktor-faktor yang mempengaruhi kualitas pelayanan aparat kantor camat dikabupaten Tabanan.
  23. Kualitas pelayanan penguji kendaraan bermotor di kantor perhubungan dan pariwisata kabupaten Kudus.
  24. Pemberdayaan industry kecil kerajinan tembaga di kabupatan Boyolali,
  25. Strategi peningkatan kinerja pengawasan pada badan pengawaian propinsi Jawa Tengah.
  26. Analisis kinerja pegawai balai pengelolaan sumber daya air serayu citanduy di lihat dari sisi tingkat kedisiplinan, motivasi dan kemampuan kerja pegawai.
  27. Analisis kinerja kantor pelayanan terpadu dan perijinan kabupaten Grobogan.
  28. Analisi kinerja pegawai kantor pertahanan kota Semarang.
  29. Analisis kualitas pelayanan keputusan pada kantor perpustakaan daerah propinsi Jawa Tengah.
  30. Analisis perencanaan pembangunan tahunan daerah dikota Magelang (studi kasus perencanaan pembangunan tahun 2007).
  31. Hubungan kemampuan, kepuasan dan disiplin kinerja dengan kinerja pegawai di kecamatan Tanggung Harjo kabupaten Grobogan.
  32. Hubungan kepemimpinan, lingkungan kerja dan motivasi terhadap kepuasan kerja karyawan di KPU kabupaten Grobogan.
  33. Implementasi kebijakan program bantuan langsung tunai tahun 2008 di kabupaten Kudus.
  34. Implementasi kebijakan pemerintah dalam penjatuhan hukum di siplin pegawai negeri sipil di kabupaten Brebes.
  35. Implementasi kebijakan sertifikasi guru sekolah dasar (studi kasus di kabupaten Semarang).
  36. Pengaruh struktur organisasi, kepemimpinan dan kemampuan SDM terhadap efektivitas pelayanan pensertifikatan hak atas tanah pada kantor pertahanan kabupaten Kendal.
  37. Studi pengaruh penggunaan sistem informasi terhadap kinerja karyawan fakultas ekonomi Universitas di Ponegoro Semarang.
  38. Persepsi dan partisipasi anggota DPRD propinsi daerah Istimewa Yigyakarta terhadap kesetaraan gender.
  39. Perencanaan program peningkatan kualitas pelayanan public (studi kasus di unit pelayanan terpadu kabupaten Pekalongan).
  40. Studi partisipasi masyarakat dalam perencanaan pembangunan di kecamatan Cibadak kabupaten Sukabumi.
  41. Analisis indeks kepuasan masyarakat (IKM) terhadap pelayanan publik di puskesmas Ngesrep Semarang.
  42. Analisis perencanaan partisipatif (studi kasus di kecamatan Pemalang kabupaten Pemalang).
  43. Evaluasi kinerja penyelenggara pendidikan dan pelatihan kepemimpinan tingkat IV pada balai dilat keagamaan Semarang.
  44. Pengaruh kepemimpinan, motivasi pegawai dan iklim organisasi terhadap kinerja pegawai di lingkungan deputi sekretaris Negara dan lembaga masyarakat.

Rabu, 26 November 2014

KUMPULAN JUDUL SKRIPSI PERBANKAN SYARIAH

    1. PENGARUH KEPUTUSAN PRODUK INDIVIDUAL SHAMPOO PANTENE PRO-V TERHADAP LOYALITAS KONSUMEN
    2. PERANAN PENAGIHAN PAJAK DENGAN SURAT PAKSA TERHADAP PENCAIRAN TUNGGAKAN PAJAK REKLAME DI DINAS PENDAPATAN DAERAH KECAMATAN PANCORAN JAKARTA SELATAN
    3. PENERAPAN NILAI-NILAI ISLAM PADA BANK BERBASIS SYARIAH DAN PENGARUHNYA TERHADAP LOYALITAS NASABAH (STUDI PADA MAHASISWA FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI ITB)
    4. PENGARUH PENAWARAN PRODUK IMITASI JENIS FASHION TERHADAP PROSES PENGAMBILAN KEPUTUSAN KONSUMEN PADA KONSUMEN PASAR ECERAN PEKANAN GASIBU KOTA BANDUNG
    5. ANALISIS PENGARUH EKUIVALEN NISBAH  BAGI HASIL TABUNGAN DAN FREKUENSI PENCAIRAN PEMBIAYAAN TERHADAP JUMLAH NASABAH BARU PADA BMT AL-KAROMAH MARTAPURA
    6. PENGARUH FINANCIAL LEVERAGE TERHADAP RETURN ON EQUITY (ROE) DAN EARNING PER SHARE (EPS) PADA PERUSAHAAN PERTAMBANGAN LOGAM DAN MINERAL LAINNYA YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA
    7. PRAKTIK  PEMBAGIAN HARTA WARISAN (STUDI KASUS PADA MASYARAKAT DAYAK DI DESA LOKSADO KECAMATAN LOKSADO KABUPATEN HULU SUNGAI SELATAN)
    8. ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI BESARNYA SIMPANAN MUDHARABAH PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA PERIODE 1993.I –2003.IV DALAM JANGKA PENDEK DAN JANGKA PANJANG
    9. PENGARUH TINGKAT DEBT FINANCING DAN EQUITY FINANCING TERHADAP PROFIT EXPENSE RATIO PERBANKAN SYARIAH
    10. ANALISIS EFISIENSI SISTEM MONETER BEBAS BUNGA: STUDI KASUS DI INDONESIA DAN MALAYSIA PERIODE 1980-2000 DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN KOINTEGRASI DAN ERROR - CORRECTION MODEL
    11. STUDI EMPIRIS TENTANG INSTRUMEN  MONETER PADA SISTEM DUAL BANKING DI INDONESIA PERIODE 1997.I-2003.1
    12. STUDI EMPIRIS TENTANG PERENCANAAN STABILITAS MONETER PADA SISTEM DUAL BANKING DI INDONESIA PERIODE 1997.I – 2003.I
    13. ANALISIS HUBUNGAN TINGKAT SUKU BUNGA DENGAN PENAWARAN PINJAMAN PERBANKAN KONVENSIONAL DAN PENAWARAN PEMBIAYAAN PERBANKAN SYARIAH PERIODE 2001.1 – 2004.12
    14. PRODUKTIVITAS DAN SKALA EKONOMI BANK UMUM SYARIAH INDONESIA
    15. ANALISIS HUBUNGAN KAUSALITAS GRANGER ANTARA TINGKAT IMBAL JASA AGREGAT DENGAN TINGKAT PEMBIAYAAN PERBANKAN SYARIAH DAN TINGKAT KREDIT PERBANKAN KONVENSIONAL DI INDONESIA PERIODE 2001.I-2004.XII 
    16. VOLATILITY OF REAL GDP: SOME EVIDENCE FROM THE UNITED STATES, THE UNITED KINGDOM AND JAPAN
    17. TINJAUAN TERHADAP TEORI PERILAKU PRODUSEN PERBANDINGAN ANTARA EKONOMI KONVENSIONAL DAN EKONOMI SYARIAH
    18. STUDI EMPIRIS TENTANG INSTRUMEN  MONETER PADA SISTEM DUAL BANKING DI INDONESIA PERIODE 1997.I-2003.1
    19. ANALISIS PINJAMAN  KONSUMTIF RIIL  PADA BANK SYARIAH DI INDONESIA PERIODE 1998.2 – 2003.1
    20. ANALISIS TRANSMISI KEBIJAKAN MONETER (CREDIT CHANNELING) TERHADAP POSISI KREDIT INVESTASI DI INDONESIA PERIODE 2001:1-2007:6
    21. ANALISIS TERHADAP HUBUNGAN KAUSALITAS ANTARA INFLASI DAN PENGANGGURAN DI INDONESIA PERIODE 1990-2001 (DENGAN MENGGUNAKAN ANALISIS PHILLIPS CURVE)
    22. ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI VOLUME DENGAN HARGA AGGREGATE EKSPOR DI INDONESIA PERIODE 1971-2000
    23. PENGARUH PENANAMAN MODAL ASING TERHADAP NILAI TAMBAH PADA SEKTOR INDUSTRI TEKSTIL DI JAWA BARAT PERIODE 1991-2000
    24. ANALISIS INDUSTRI TEKSTIL DI JAWA BARAT SEBELUM DAN SETELAH KRISIS EKONOMI
    25. ANALISIS PENGARUH PENANAMAN MODAL ASING LANGSUNG TERHADAP INVESTASI DOMESTIK DAN PERTUMBUHAN EKONOMI DI INDONESIA PADA PERIODE 1986 – 2000
    26. ANALISIS PENGARUH INSENTIF PERDAGANGAN DAN KEBIJAKAN FISKAL TERHADAP FOREIGN DIRECT INVESTMENT DI INDONESIA PERIODE 1980-2000
    27. ANALISIS FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTUMBUHAN EKONOMI INDONESIA TAHUN 1975 – 2000
    28. ANALISIS TERHADAP KEMUNGKINAN PEMBENTUKAN CURRENCY UNION DI KAWASAN ASIA TENGGARA
    29. ANALISIS PENGARUH INVESTASI ASING TERHADAP KEMAJUAN TEKNOLOGI (TECHNOLOGICAL PROGRESS) PADA INDUSTRI MINYAK GORENG DI INDONESIA PERIODE 1986-1996
    30. PENGARUH KOMPONEN PENGELUARAN AGREGAT TERHADAP PERMINTAAN AGREGAT IMPOR INDONESIA PERIODE 1970-2001 DALAM JANGKA PANJANG DAN JANGKA PENDEK
    31. ANALISIS UKURAN DAN PERTUMBUHAN UKM INFORMAL DI INDONESIA PERIODE    1998-2003
    32. PENGARUH BUDAYA PERUSAHAAN TERHADAP EFEKTIVITAS ORGANISASI  PADA PT SHAFIRA LARAS PERSADA BANDUNG
    33. ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI BESARNYA SIMPANAN MUDHARABAH PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA PERIODE 1993.I –2003.IV DALAM JANGKA PENDEK DAN JANGKA PANJANG
    34. PELAKSANAAN PROMOSI DALAM UPAYA MEMELIHARA LOYALITAS PELANGGAN PADA PT.INDOSAT TBK. CABANG BANDUNG
    35. PENGARUH KEPEMIMPINAN TERHADAP MOTIVASI KARYAWAN DI PT RADIO SWAKARSA MEGANTARA BANDUNG
    36. TINJAUAN  PELAKSANAAN SALURAN DISTRIBUSI DALAM UPAYA MENINGKATKAN   PENJUALAN PADA CV. AL – FATH PRODUCTION BANDUNG
    37. PENERAPAN NILAI-NILAI ISLAM PADA BANK BERBASIS SYARIAH DAN PENGARUHNYA TERHADAP LOYALITAS NASABAH (STUDI PADA MAHASISWA FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI ITB)
    38. PENGARUH PENAWARAN PRODUK IMITASI JENIS FASHION TERHADAP PROSES PENGAMBILAN KEPUTUSAN KONSUMEN PADA KONSUMEN PASAR ECERAN PEKANAN GASIBU KOTA BANDUNG
    39. ANALISIS PENGARUH SBI, JUMLAH UANG BEREDAR, INFLASI DAN NILAI TUKAR RIIL RUPIAH TERHADAP KINERJA REKSA DANA SAHAM DI INDONESIA PERIODE 1999.07-2004.12
    40. PENGARUH PENERAPAN KINERJA BAURAN PEMASARAN TERHADAP PEMBENTUKAN LOYALITAS PELANGGAN PADA BUTIK BUSANA MUSLIM SHAFIRA JALAN SULANJANA 28 BANDUNG
    41. PENGARUH TINGKAT DEBT FINANCING DAN EQUITY FINANCING TERHADAP PROFIT EXPENSE RATIO PERBANKAN SYARIAH
    42. PELAKSANAAN MONITORING PEMBIAYAAN MUROBAHAH DI PT. BMI TBK.. CABANG KEDIRI
    43. STUDI EMPIRIS TENTANG INSTRUMEN  MONETER PADA SISTEM DUAL BANKING DI INDONESIA PERIODE 1997.I-2003.1
    44. STUDI EMPIRIS TENTANG PERENCANAAN STABILITAS MONETER PADA SISTEM DUAL BANKING DI INDONESIA PERIODE 1997.I – 2003.I
    45. ANALISIS HUBUNGAN TINGKAT SUKU BUNGA DENGAN PENAWARAN PINJAMAN PERBANKAN KONVENSIONAL DAN PENAWARAN PEMBIAYAAN PERBANKAN SYARIAH PERIODE 2001.1 – 2004.12
    46. PRODUKTIVITAS DAN SKALA EKONOMI BANK UMUM SYARIAH INDONESIA
    47. ANALISIS HUBUNGAN KAUSALITAS GRANGER ANTARA TINGKAT IMBAL JASA AGREGAT DENGAN TINGKAT PEMBIAYAAN PERBANKAN SYARIAH DAN TINGKAT KREDIT PERBANKAN KONVENSIONAL DI INDONESIA PERIODE 2001.I-2004.XII
    48. TINJAUAN TERHADAP TEORI PERILAKU PRODUSEN PERBANDINGAN ANTARA EKONOMI KONVENSIONAL DAN EKONOMI SYARIAH
    49. ANALISIS PINJAMAN  KONSUMTIF RIIL  PADA BANK SYARIAH DI INDONESIA PERIODE 1998.2 – 2003.1
    50. PELAKSANAAN PROMOSI DALAM UPAYA MEMELIHARA LOYALITAS PELANGGAN PADA PT.INDOSAT TBK. CABANG BANDUNG 
    51. ANALISIS TRANSMISI KEBIJAKAN MONETER (CREDIT CHANNELING) TERHADAP POSISI KREDIT INVESTASI DI INDONESIA PERIODE 2001:1-2007:6
    52. ANALISIS TERHADAP HUBUNGAN KAUSALITAS ANTARA INFLASI DAN PENGANGGURAN DI INDONESIA PERIODE 1990-2001 (DENGAN MENGGUNAKAN ANALISIS PHILLIPS CURVE)
    53. ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI VOLUME DENGAN HARGA AGGREGATE EKSPOR DI INDONESIA PERIODE 1971-2000
    54. PENGARUH PENANAMAN MODAL ASING TERHADAP NILAI TAMBAH PADA SEKTOR INDUSTRI TEKSTIL DI JAWA BARAT PERIODE 1991-2000
    55. ANALISIS PENGARUH PENANAMAN MODAL ASING LANGSUNG TERHADAP INVESTASI DOMESTIK DAN PERTUMBUHAN EKONOMI DI INDONESIA PADA PERIODE 1986 – 2000
    56. ANALISIS FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTUMBUHAN EKONOMI INDONESIA TAHUN 1975 – 2000 ( ANALISIS  KOINTEGRASI DAN ERROR CORRECTION MODEL )
    57. ANALISIS TERHADAP KEMUNGKINAN PEMBENTUKAN CURRENCY UNION DI KAWASAN ASIA TENGGARA
    58. ANALISIS TERHADAP HUBUNGAN KAUSALITAS ANTARA INFLASI DAN PENGANGGURAN DI INDONESIA PERIODE 1990-2001 (DENGAN MENGGUNAKAN ANALISIS PHILLIPS CURVE)
    59. ANALISIS PENGARUH INVESTASI ASING TERHADAP KEMAJUAN TEKNOLOGI (TECHNOLOGICAL PROGRESS) PADA INDUSTRI MINYAK GORENG DI INDONESIA PERIODE 1986-1996
    60. ANALISIS FAKTOR–FAKTOR YANG MEMPENGARUHI  SUBSTITUSI MATA UANG : RUPIAH TERHADAP DOLLAR AMERIKA SERIKAT DI INDONESIA PERIODE 1990.1 – 1999.4
    61. ANALISIS PENGARUH TOTAL FAKTOR PRODUKTIVITAS TERHADAP PERTUMBUHAN OUTPUT AGREGAT REGIONAL JAWA BARAT PERIODE 1986-2000 (ANALISIS MODEL TRANCENDENTAL LOGARITHMIC)
    62. TUGAS POKOK BI DALAM MENGATUR, MENJAGA DAN MEMELIHARA KESTABILAN NILAI RUPIAH DAN MENDORONG KELANCARAN PRODUKSI DAN PEMBANGUNAN SERTA MEMPERLUAS KESEMPATAN  KERJA GUNA MENINGKATKAN TARAF HIDUP RAKYAT
    63. ANALISIS MARKET POWER PT.TELKOMSEL DIBANDINGKAN DENGAN KOMPETITORNYA DI KOTA BANDUNG TAHUN 2000

KUMPULAN JUDUL SKRIPSI PERBANKAN

  1. ANALISA SISTEM PEMBERIAN SERTA PENGAWASAN KREDIT PADA PT  BANK PERKREDITAN RAKYAT PANGURURAN NBP
  2. PENGETAHUAN KONSUMEN MENGENAI PERBANKAN SYARIAH DAN PENGARUHNYA TERHADAP KEPUTUSAN MENJADI NASABAH PADAPT BANK SYARIAH MANDIRI TBK CABANG BANDUNG
  3. PENGARUH FINANCIAL LEVERAGE TERHADAP RETURN ON EQUITY (ROE) DAN EARNING PER SHARE (EPS) PADA PERUSAHAAN PERTAMBANGAN LOGAM DAN MINERAL LAINNYA YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA 
  4. ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KETEPATAN WAKTU PELAPORAN KEUANGAN PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DIBURSA EFEK INDONESIA
  5. PENERAPAN BALANCED SCORECARD SEBAGAI TOLOK UKUR PENGUKURAN KINERJA PADA RUMAH SAKIT UMUM DAERAH JENDERAL AHMAD YANI KOTA METRO LAMPUNG
  6. PERBANDINGAN MODEL CAPM DENGAN APT DALAM MEMPREDIKSI IMBALAN SAHAM INDUSTRI PERTAMBANGAN DI BURSA EFEK INDONESIA

KUMPULAN JUDUL SKRIPSI PENDIDIKAN MATEMATKA 2

    1. HUBUNGAN ANTARA TINGKAT KECERDASAN, MOTIVASI BERPRESTASI, DAN KEBIASAAN BELAJAR MATEMATIKA SISWA DENGAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA SEMESTER 1 KELAS XI IPA A SMA NEGERI 6 KOTA BENGKULU
    2. PENGARUH KECERDASAN EMOSIONAL TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VII SMP ADVENT VII JAKARTA
    3. PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN BERDASARKAN MASALAH (PROBLEM-BASED INSTRUCTION) DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA DI SMU
    4. APLIKASI LOGIKA MATEMATIKA PADA PENYUSUNAN JARINGAN LISTRIK
    5. PERBANDINGAN HASIL BELAJAR PANGKAT RASIONAL ANTARA SISWA YANG MENDAPAT PETA KONSEP DAN UMPAN BALIK DENGAN YANG MENDAPAT PETA KONSEP TANPA UMPAN BALIK (STUDI PADA SISWA KELAS I MAN GODEAN T.A. 2003-2004)
    6. PENGARUH KECERDASAN EMOSIONAL TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VII SMP ADVENT VII JAKARTA
    7. TINGKAT PENGUASAAN OPERASI HITUNG PADA BILANGAN PECAHAN MURID KELAS VI SDN 227 LAROMPONG
    8. PENERAPAN METODE LATIHAN TERBIMBING UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS I SMP NEGERI I TALIWANG SUMBAWA BARAT PADA POKOK BAHASAN SEGITIGA TAHUN PELAJARAN 2005/2006
    9. STUDI PENERAPAN PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL PADA BIDANG STUDI MATEMATIKA POKOK BAHASAN RUANG DIMENSI TIGA DI KELAS X MA MIFTAHUL ISHLAH TAHUN PELAJARAN 2005/2006
    10. PEMBELAJARAN TEMATIK SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS 3 SD NEGERI 034 SAMARINDA ULU
    11. PENGARUH KECERDASAN EMOSIONAL TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VII SMP ADVENT VII JAKARTA
    12. TINGKAT PENGUASAAN OPERASI HITUNG PADA BILANGAN PECAHAN MURID KELAS VI SDN 227 LAROMPONG
    13. PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN BERDASARKAN MASALAH (PROBLEM-BASED INSTRUCTION) DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA DI SMU
    14. HUBUNGAN ANTARA TINGKAT KECERDASAN, MOTIVASI BERPRESTASI, DAN KEBIASAAN BELAJAR MATEMATIKA SISWA DENGAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA SEMESTER 1 KELAS XI IPA A SMA NEGERI 6 KOTA BENGKULU
    15. TINGKAT PENGUASAAN OPERASI HITUNG PADA BILANGAN PECAHAN MURID KELAS VI SDN 227 LAROMPONG

KUMPULAN JUDUL SKRIPSI KIMIA 2

    1. ADSORBSI LIMBAH ZAT WARNA TEKSTIL JENIS PROCION RED MX 8B OLEH KITOSAN DAN KITOSAN SULFAT HASIL DEASETILASI KITIN CANGKANG BEKICOT (ACHATINA FULLICA)
    2. SINTESIS DAN KARAKTERISASI KOMPLEKS KOBALT(II) DENGAN SULFADIAZIN DAN SULFAMERAZIN
    3. PENGEMBANGAN SENSOR GAS HIDROGEN SULFIDA BERBASIS REAGEN KERING TIMBAL ASETAT
    4. KANDUNGAN KIMIA MINYAK ATSIRI TUMBUHAN PANDANUS AMARYLLIFOLIUS ROXB.
    5. PROFIL KANDUNGAN LOGAM BERAT TIMBAL (PB) DALAM CANGKANG KUPANG BERAS (TELLINA VERSICOLOR) (STUDI KASUS PADA KUPANG BERAS DI PANTAI KRATON, PASURUAN, JAWA TIMUR)
    6. MODIFIKASI MEMBRAN POLY(VINYL ALKOHOL)-SULFONASI DENGAN SERBUK KAYU JATI (TECTONA GRANDIS) UNTUK ADSORPSI LOGAM BERMUATAN +1, +2 DAN +3
    7. PENENTUAN KADAR SODA YANG HILANG DI TAHAP PENCUCIAN IV PADA PROSES PEMBUATAN PULP
    8. STUDI PENENTUAN LOGAM TEMBAGA (CU) DAN SENG (ZN) PADA TANAMAN KEDELAI (GLYCINE MAX [L] MERRIL) SECARA SPEKTROFOTOMETER SERAPAN ATOM DI KECAMATAN TRIMURJO KABUPATEN LAMPUNG TENGAH
    9. PREPARASI MEMBRAN NATA DE COCO-ETILENDIAMIN DAN STUDI KARAKTERISTIK PENGIKATANNYA TERHADAP ION CU2+ 
    10. DETERMINASI GAS H2S SECARA OPTIK MENGGUNAKAN REAGEN KERING TIMBAL ASETAT DENGAN TEKNIK SOL-GEL
    11. PENGEMBANGAN SENSOR GAS HIDROGEN SULFIDA BERBASIS REAGEN KERING TIMBAL ASETAT
    12. PEMROSESAN PLASTIK FOAM MIKROSELULER YANG RAMAH LINGKUNGAN
    13. SINTESIS DAN KARAKTERISASI KOMPLEKS KOBALT(II) DENGAN SULFADIAZIN DAN SULFAMERAZIN
    14. DETERMINASI GAS H2S SECARA OPTIK MENGGUNAKAN REAGEN KERING TIMBAL ASETAT DENGAN TEKNIK SOL-GEL
    15. APLIKASI METODE MLR DAN PCR PADA ANALISIS HUBUNGAN KUANTITATIF STRUKTUR DAN AKTIVITAS ANTITOKSOPLASMA SENYAWA TURUNAN KUINOLON BERDASARKAN DESKRIPTOR TEORITIK
    16. PROFIL KANDUNGAN LOGAM BERAT MERKURI ( HG ) DAN TEMBAGA (CU) DALAM DAGING KUPANG BERAS (TELLINA VERSICOLOR) (STUDI KASUS PADA KUPANG BERAS YANG DIPASARKAN DI KRATON, PASURUAN)
    17. APLIKASI METODE MLR DAN PCR PADA ANALISIS HUBUNGAN KUANTITATIF STRUKTUR DAN AKTIVITAS ANTITOKSOPLASMA SENYAWA TURUNAN KUINOLON BERDASARKAN DESKRIPTOR TEORITIK
    18. KANDUNGAN KIMIA MINYAK ATSIRI TUMBUHAN PANDANUS AMARYLLIFOLIUS ROXB.
    19. PROFIL KANDUNGAN LOGAM BERAT TIMBAL (PB) DALAM CANGKANG KUPANG BERAS (TELLINA VERSICOLOR) (STUDI KASUS PADA KUPANG BERAS DI PANTAI KRATON, PASURUAN, JAWA TIMUR)
    20. MODIFIKASI MEMBRAN POLY(VINYL ALKOHOL)-SULFONASI DENGAN SERBUK KAYU JATI (TECTONA GRANDIS) UNTUK ADSORPSI LOGAM BERMUATAN +1, +2 DAN +3
    21. PENENTUAN KADAR SODA YANG HILANG DI TAHAP PENCUCIAN IV PADA PROSES PEMBUATAN PULP

JASA PENULIS PROFESIONAL

Anda mengalami kesulitan menulis tugas Anda? Hubungi kami segera!

Telp/SMS ke 085223119056 (Khusus Ciamis, Banjar dan Tasikmalaya)
Atau email ke karyatuliskita@gmail.com

Kami juga menyediakan ribuan koleksi Skripsi, Tesis, PTK dan Karya Tulis Ilmiah lainnya untuk referensi Anda

Untuk sementara hanya melayani Ciamis, Tasikmalaya dan Banjar.